
Pop-Up Store vs. Offline Store: Strategi Hemat Budget ala DS Modest (Sumber gambar: Freepik)
Like
Be-emers, dalam dunia fashion yang kompetitif, pemilihan strategi pemasaran dan penjualan yang tepat merupakan kunci keberhasilan sebuah brand.
Salah satu contoh menarik berasal dari DS Modest, sebuah brand fashion modest lokal yang berhasil memanfaatkan pop-up store sebagai langkah awal sebelum membuka offline store permanen.
Namun, apakah strategi pop-up store sudah cukup atau apakah keberadaan offline store masih diperlukan? Yuk, kita bahas lebih lanjut perbandingan keduanya dalam strategi bisnis DS Modest!
Kenapa DS Modest Memilih Pop-Up Store Sebagai Langkah Awal?
Berikut adalah alasan kamu bisa memilih pop-up store untuk membuka toko offline:
1. Menghemat Biaya dan Mengurangi Risiko
Membuka toko fisik permanen memerlukan investasi yang signifikan, yang mencakup biaya sewa lokasi, gaji karyawan, serta biaya operasional harian. Dengan memilih pop-up store terlebih dahulu, DS Modest bisa:- Menekan biaya sewa – Karena hanya beroperasi dalam jangka waktu terbatas, biaya sewanya menjadi lebih murah.
- Mengurangi biaya operasional – Tidak perlu mempekerjakan staf tetap untuk jangka waktu yang lama.
- Menghindari risiko besar – Jika lokasi tidak strategis atau permintaan tidak memenuhi harapan, bisnis dapat dengan cepat melakukan penyesuaian tanpa mengalami kerugian besar.
2. Membangun Brand Awareness dan Hype
Pop-up store sering kali menarik perhatian karena sifatnya yang sementara. Hal ini mendorong pelanggan untuk berbelanja segera sebelum toko tutup.DS Modest menerapkan strategi ini dengan membuka pop-up store di event fashion, pusat perbelanjaan populer, dan lokasi strategis untuk menarik lebih banyak konsumen.
3. Uji Coba Pasar Sebelum Investasi Besar
Dengan membuka pop-up store, DS Modest dapat langsung menguji preferensi pelanggan, mengidentifikasi produk mana yang paling laris, dan mendapatkan feedback sebelum memutuskan untuk membuka toko permanen.Ini membantu mereka membuat keputusan bisnis yang lebih bijak dan mengurangi risiko.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.