Rekomendasi Investasi Lewat Dana THR, Begini Caranya!

ilustrasi gambar investasi dari dana THR (dok.freepik)

ilustrasi gambar investasi dari dana THR (dok.freepik)

Like

Alhamdulillah sudah memasuki minggu terakhir di bulan Ramadan. Mungkin saja nih diantara kamu sudah pada cair THR (Tunjangan Hari Raya) lebarannya. Kalau ternyata kamu belum menerima THR, ditunggu saja, siapa tahu sebentar lagi ya.

Ketika uang THR sudah ditangan, jangan sampai lengah apalagi kalap, terburu-buru untuk menghabiskannya begitu saja. Ingat, perencanaan keuangan harus tetap jalan.

Kamu bisa mencoba langkah sederhana ini, yaitu membuat daftar dana THR akan dipergunakan buat apa saja, misalnya: dipisahkan untuk ongkos kerja selama satu bulan, untuk dibagikan ke keluarga, untuk diri sendiri (kuota internet, jajan, baju lebaran, skincare, dan lain-lain), tabungan dana darurat dan investasi.

Ya, investasi bisa dijadikan rujukan jangka panjang untuk kamu di sisi keuangan. Kamu bisa mengelola THR secara cerdas untuk masa depan finansial yang lebih aman di momen cuti lebaran ini. 


Baca Juga: Pengin Alokasikan THR untuk Investasi? Ini Rekomendasi Instrumen yang Bisa Dipilih!

 

Rekomendasi Investasi dari Dana THR

Kamu bisa menyisihkan sekitar 20% hingga 30 persen dari THR untuk diinvestasikan. Bisa juga persentase dibawah 20% atau justru diatas 30% karena disesuaikan dengan finansial kamu.

Kamu bisa sesuaikan nominal bujet untuk investasi, pengetahuan risiko yang dikuasai dan tujuan keuangannya dalam jangka apa. Berikut rekomendasi investasi yang bisa kamu pilih:

1. Reksa Dana

Reksa dana bisa menjadi pilihan investasi yang mudah untuk diakses pemula. Pasalnya, bila kamu banyak disibukkan dengan rutinitas, bisa tetap berinvestasi dengan reksa dana karena ada manajer investasi yang membantu mengelolanya.

Pastikan, bahwa manajer investasi yang membantu kamu, adalah orang yang profesional dan kredibel ya.


2. Saham

Bila kamu tipikal yang berani mengambil risiko, apalagi memang tujuan investasinya untuk jangka panjang, maka bisa memilih berinvestasi saham.

Di satu sisi memang potensi keuntungannya besar. Meski demikian di sisi lain, pasar saham bisa sangat fluktuatif, sehingga penting buat kamu melakukan riset dan diversifikasi portofolio.


3. Emas

Bisa dikatakan investasi emas jadi pilihan yang tak lekang oleh waktu, karena sudah dikenal luas secara turun temurun dan relatif stabil.

Kamu dapat membeli emas batangan atau bisa pula investasi emas dalam bentuk reksa dana emas maupun logam mulia.


4. Obligasi

Selain saham, apakah kamu pernah terpikirkan untuk investasi dalam bentuk obligasi?

Siapa sangka berinvestasi ini cenderung aman bila dibandingkan dengan saham, terlebih hasil keuntungannya konsisten dan minim risiko.


5. P2P Lending

P2P lending atau Peer-to-Peer Lending bisa menjadi langkah menarik sebagai investasi buat kamu. Sebab kamu memberikan kesempatan (meminjamkan uang) kepada orang atau usaha kecil yang membutuhkan dana.