Be-emers, seringkali kita mendengar bahwa anak petani zaman sekarang enggan atau tidak mau menjadi petani. Karena kita berpendapat, kita? atau cuma penulis yang berpendapat, menjadi petani itu repot, kotor, belepotan tanah, tetapi penghasilannya kecil.
Lebih enak menjadi minimal pegawai kantor, pakaian bersih, berdasi, penghasilan lumayan besar. Betul begitu Be-emers?
Enggak juga kok ya? Sebenarnya sekarang pun sudah banyak generasi muda yang melirik cabang-cabang pertanian untuk dijadikan bisnis utama utama atau pun bisnis sampingan.
9 Rekomendasi Bisnis Sampingan dari Sektor Pertanian
Berikut adalah 9 rekomendasi bisnis sampingan dari sektor pertanian yang bisa kamu coba:
1. Penjualan langsung
Yaitu dengan menjual langsung produk-produk hasil pertanian, baik melalui aplikasi (startup) ataupun secara langsung.
Baik melalui aplikasi ataupun secara langsung, Be-emers bisa mengumpulkan data para petani beserta hasil pertaniannya.
Kemudian menjualkan hasil pertanian tersebut, baik menjualnya ke sektor bisnis yang lain atau Business-to-business (B2B) dan menjualnya langsung ke produsen atau Business-to-Customer (B2C).
Produk hasil pertanian ini bisa berupa ayam, telur, daging, susu, sayur-sayuran, atau bahkan aneka bunga.
Selain bisa mendapatkan cuan, membantu menjualkan produk petani, juga bisa mengurangi ketergantungan petani terhadap tengkulak.
2. Olahan pasca panen
Be-emers, juga bisa melakukan pengolahan hasil hasil pertanian yang telah dipanen (pasca panen).
Seperti ditulis di atas misalnya hasil panen cokelat diolah menjadi aneka olahan cokelat, hasil panen cabai dibuat sambal botol, hasil panen buah-buahan dibuat selai, hasil panen susu dibuat yogurt,
dan lain sebagainya.
3. Herbal dan mycrogreen
Semakin pedulinya generasi sekarang terhadap kesehatan, juga menyebabkan kebutuhan herbal dan mycrogreen semakin meningkat lho Be-emers! Ini prospek dan bahkan sudah ada yang sukses masuk ke Katalogue, yuk cek!
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.