Mengenal Jenis Padi yang Paling Banyak Hasilnya: Biar Panen Makin Mantap!

Pengen Hasil Panen Meningkat, Pilih Jenis Padi Yang Tepat - Imege : Freepik

Pengen Hasil Panen Meningkat, Pilih Jenis Padi Yang Tepat - Imege : Freepik

Like

Kalau kamu tinggal di Indonesia, pasti udah nggak asing lagi sama yang namanya padi. Iya, tanaman satu ini memang jadi sumber makanan utama buat jutaan orang di negeri kita. Tapi, kamu tahu nggak sih, ternyata nggak semua jenis padi itu sama lho.

Ada beberapa yang bisa kasih hasil panen luar biasa banyak, ada juga yang biasa-biasa aja. Nah, buat kamu yang pengin tahu jenis padi yang paling banyak hasilnya, yuk kita bahas bareng-bareng! Siapa tahu bisa jadi referensi buat petani atau sekadar nambah pengetahuan, kan?
 

Apa Sih Maksudnya Padi Hasil Tinggi?

Jadi begini, yang dimaksud dengan padi hasil tinggi itu adalah jenis padi yang bisa ngasih panen paling banyak dalam satu hektar sawah. Biasanya sih petani ngincer panen antara 5 sampai 8 ton gabah kering per hektar. Tapi sekarang, ada varietas yang bisa sampai 10 ton bahkan lebih.

Gede banget, kan? Tapi hasil segede itu nggak datang dari jenis padinya doang. Ada beberapa faktor lain juga yang berpengaruh, antara lain :
  • Jenis tanah dan iklim
  • Cara tanam dan pemeliharaan
  • Pupuk dan air
  • Pengendalian hama dan penyakit


 

Ini Dia 7 Jenis Padi yang Paling Banyak Hasilnya

1. Inpari 32 HDB

Padi ini cocok banget buat lahan irigasi. Potensi panennya bisa sampai 11 ton per hektar! Selain itu, dia tahan sama wereng dan penyakit blas. Pokoknya mantap deh buat petani yang pengen hasil maksimal.
 

2. Inpari 42 Agritan GSR

Salah satu bintang dari program Green Super Rice. Hasilnya bisa lebih dari 10 ton per hektar. Keunggulannya? Bisa tumbuh di tanah yang kurang subur dan tahan cuaca yang nggak menentu.
 

3. Ciherang

Ini dia si "legenda" di kalangan petani. Emang sih hasilnya nggak sebanyak yang lain (sekitar 6–8 ton/ha), tapi nasi dari padi Ciherang itu enak banget. Gampang dijual di pasar juga, jadi tetap jadi favorit banyak orang.
 

4. IPB 3S

Dikembangkan sama Institut Pertanian Bogor. Hasilnya bisa tembus 11 ton per hektar. Yang keren, padi ini tahan kekeringan, jadi cocok buat daerah yang minim air.

 

5. Hipa 8 (Padi Hibrida)

Kalau kamu punya modal lebih dan siap kerja ekstra, padi hibrida kayak Hipa 8 ini bisa jadi pilihan. Hasilnya bisa sampai 12 ton per hektar! Tapi ya itu tadi, perawatannya juga lebih ribet.
 

6. Mekongga

Jenis ini punya hasil panen sekitar 9–10 ton/ha. Tahan banting juga—nggak gampang kena hama. Bahkan gabahnya banyak diminati buat ekspor, lho!
 

7. Inpari 48

Varietas baru yang lagi naik daun. Hasilnya bisa sampai 10 ton/ha dan tahan wereng juga. Cocok banget buat sawah irigasi.

 

Enggak Cuma Jenis Padi, Hal-Hal yang Bikin Panen Maksimal

Kamu udah pilih jenis padi yang oke, tapi itu baru setengah perjalanan. Biar hasilnya maksimal, kamu juga harus perhatikan hal-hal ini:

1. Teknik Tanam yang Tepat

Misalnya, coba pakai sistem jajar legowo, pupuknya juga jangan asal, dan pastikan jarak tanamnya pas.
 

2. Air Itu Kunci

Padi butuh air yang cukup, terutama pas lagi mulai berbunga sampai panen. Tapi jangan juga kebanyakan, nanti malah busuk.
 

3. Waspada Terhadap Hama

Wereng, tikus, atau penyakit kayak blas itu bisa bikin gagal panen. Jadi, rajin-rajin deh cek sawah dan siapin langkah pengendalian.
 

4. Pilih Waktu Tanam yang Pas

Kalau tanam di waktu yang salah, bisa kena hama musiman atau malah kekeringan. Jadi cek cuaca dan prediksi musim sebelum mulai.
 

Tips Memilih Jenis Padi Sesuai Kondisi Sawah

  • Punya lahan irigasi teknis? Inpari 32 atau Inpari 48 bisa jadi pilihan top.
  • Sawah tadah hujan alias ngandelin air hujan? IPB 3S lebih cocok.
  • Punya modal lebih dan pengin hasil melimpah? Coba tanam Hipa 8.
  • Mau yang nasi enak dan gampang dijual? Ciherang jawabannya.
Baca Juga: Ketahanan Pangan Nasional: Kolaborasi Menghadapi Tantangan dan Mitigasi Gagal Panen

 

Panen Banyak Itu Bisa, Asal Pilih jenis Padi yang Tepat

Zaman sekarang, pilihan jenis padi makin banyak. Tapi inget ya, panen yang banyak itu bukan cuma soal bibit unggul. Perawatan, teknik tanam, dan kondisi sawah juga penting banget.

Kalau kamu bisa gabungkan semuanya dengan baik, bukan cuma hasilnya yang meningkat, tapi juga pendapatan petani ikut naik. Dan itu artinya, hidup bisa lebih sejahtera.

Yuk, mulai kenali jenis padi yang cocok buat sawah kamu. Panen banyak, petani senang, Indonesia pun jadi makin kuat dalam urusan pangan!