Merajut Cerita Kehidupan Pertanian: Perjuangan Bapak Warsa Menjaga Kedaulatan Pangan di Kutai Timur

Dari cerita perjalanannya selama ini, Perjuangan Bapak Warsa sejalan dengan prioritas nasional yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto, yaitu ketahanan pangan, hilirisasi, dan pemberdayaan UMKM yang merupakan bagian dari asta cita SDGs.

Melalui praktik bertani yang ramah lingkungan serta pemanfaatan teknologi tepat guna, Bapak Warsa berkontribusi secara langsung pada peningkatan produksi pangan lokal yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, sekaligus menguatkan perekonomian desa.

Cerita inspiratif dan perjalanan Bapak Warsa tidak hanya menginspirasi petani muda di desa Segoi Makmur, tetapi juga menjadi catatan penting bahwa kedaulatan pangan adalah perjuangan kolektif yang harus dirajut dari akar rumput.

Dengan memberdayakan para petani seperti beliau, Indonesia dapat terus maju dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan dan mandiri.

Mari kita terus mendukung para petani dengan memberikan perhatian yang lebih besar, baik dari akses teknologi,ketersediaan pupuk hingga pelatihan agar hasil pertanian semakin optimal.


Tidak kalah penting, kita juga perlu mengapresiasi peran industri pupuk nasional dalam menjaga produktivitas pertanian agar dapat memenuhi kebutuhan pangan bangsa.

Karena dari tangan-tangan kecil seperti sosok Bapak Warsa, masa depan pangan Indonesia terjaga dengan baik dan harapan ketahanan pangan dapat terwujud.

Dengan bergabung dalam gerakan ini, kita semua bisa ikut andil dalam memperkuat ketahanan pangan Indonesia.

Jangan pernah berhenti, teruslah sebarkan cerita perjuangan para petani yang penuh inspirasi ini agar semakin banyak masyarakat yang sadar dan peduli akan pentingnya sektor pertanian sebagai tulang punggung ketahanan pangan bangsa.