Likes
Pengelolaan Plastik dengan Prinsip 6R bersama FAO dan Pupuk Kaltim untuk Ketahanan Pangan
Masih dikutip dari laman www.plasticfinder.it, yang berjudul “6R Model by FAO: Refuse, Redesign, Reduce, Reuse, Recycle and Recover”, FAO menginisiasi pengendalian dan pengelolaan plastik tetapi 6R.6R tersebut adalah Reuse (gunakan kembali), Recycle (daur ulang), Reduce (kurangi), Redesign (desain ulang), Refuse (tolak) dan Recover (pemulihan).
Prinsip 6R ini diterapkan oleh Pupuk Kaltim, dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak tentunya, untuk mengelola limbah plastik
- Reuse
Dikutip dari kalimantan.bisnis.com dan akun Instagram pupuk Kaltim @pupukkaltim_id, Pupuk Kaltim telah me-reuse limbah plastik dalam bentuk lain, yaiitu dengan cara mengolah 650 kilogram limbah plastik menjadi bahan aspal jalan di Kalimantan.
- Recycle
Dikutip dari Laporan Keberlanjutan Pupuk Kaltim Tahun 2020 yang bertemakan “Tumbuh dalam Keselarasan dan Keseimbangan” dan buku Pupuk Kaltim Green Initiative, Pupuk Kaltim juga me-recycle karung plastik dengan cara di-press kemudian dikirimkan ke pihak ketiga untuk di-recycle.
- Reduce
Masih dikutip dari Laporan Keberlanjutan Pupuk Kaltim, Pupuk Kaltim juga berinisiatif me-recycle penggunaan kemasan plastik dengan mengganti ukuran kemasan bahan baku pupuk.
- Redesign
Dikutip dari updateindonesia.com berjudul “Pupuk Kaltim Sosialisasikan Alternatif Plastik Ramah Lingkungan”, Pupuk Kaltim terus berinovasi untuk me-redesign plastik dengan menggunakan bahan yang lebih ramah lingkungan dan lebih mudah terurai, antara lain dengan menggunakan bahan baku singkong dan tepung tapioka.
- Refuse
Dikutip dari pktvkaltim.com berjudul “Pupuk Kaltim Berikan Mesin Pemilah Sampah Seharga Rp 411 Juta di TPST Bessai Berinta”, Pupuk Kaltim menolak polusi udara dengan tema “Beat Air Pollution”, dengan cara memberikan mesin-mesin pemilah sampah atau belt conveyor dan pencacah sampah plastik.
- Recover
Dikutip dari sawitindonesia.com berjudul “Pupuk Kaltim Terus Berinovasi Khususnya Pengembangan Industri Berbasis Lingkungan” Pupuk Kaltim juga me-recover limbah antara lain dilakukan melalui program ‘Kilau Samudera’.
Program ini berupa pembersihan laut, termasuk dari limbah plastik, dan kegiatan pembudidayaan terumbu karang.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.