Yuk jadi Pahlawan Literasi demi Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Berkelanjutan!

Like

Menjadikan Sumber Informasi Literasi Seasyik Baca Novel Maupun Nonton Drakor

Saat ini, dunia literasi tidak melulu tentang bacaan, dunia literasi saat ini sudah berkembang seiring dengan perkembangan zaman.

Pernah enggak, Be-emers melihat seseorang tertawa sendiri atau … menangis tersedu-sedu saat membaca novel maupun nonton drakor?

Yaps, jangan-jangan Be-emers sendiri yang ngalamin.

Banyak teknik yang digunakan dalam menyediakan informasi kepada masyarakat. Saat ini, informasi literasi teknologi digital pada sektor pertanian mungkin masih belum terlalu diminati dan belum tersebar secara menyeluruh, sehingga perlu adanya inovasi, dengan mengikuti perkembangan zaman, sesuai dengan eranya.

Salah satu metode yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan metode storytelling. Metode ini terbukti dapat meningkatkan kemampuan literasi penerima informasi.


Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Fono dkk. (2024) serta Khairunnisa dan Ariefa (2023), metode storytelling dapat meningkatkan kemampuan literasi penerima informasi, bahkan meningkatkan kemampuan mereka dalam menyampaikan kembali informasi yang mereka dapatkan.

Nah, bagaimana nih Be-emers?

Baca Juga: Mengenal Indeks Pertanaman 400 (IP 400) dan Strateginya dalam Mewujudkan Swasembada Pangan

Mau mencoba?
 

Community Lab Bisnis Muda

Community Lab Bisnis Muda

Be-emers dapat belajar lebih lanjut tentang metode tersebut, tentunya dengan para pakarnya. Salah satu kelas, terkhusus menulis, dapat Be-emers ikuti di kelas menulis Community Lab “Strategi Membuat Tulisan dengan Metode Storytelling” yang diadakan pada hari Senin, 16 Juni 2025.

Ayo kita buat dunia literasi teknologi digital, khususnya di sektor pertanian, jadi asyik, seasyik baca novel atau nonton drakor. Enggak mau ketinggalan episode selanjutnya … dan selanjutnya!

Dan …. Jangan menyerah untuk menjadi pahlawan digital demi wujudkan ketahanan pangan nasional yang berkelanjutan!


Sumber Tulisan

Dewi, A.N., Sholeha, M., Rohiimaa, S., dan Novitasari, A.N., 2022, Pengenalan Literasi Digital pada Petani Desa Pandanmulyo Melalui Sosialisasi Digita of Agriculture, Jurnal Karinov, 5(2): 119-123.

Fono, Y.M., Sayangan, Y.V., dan Gulo, O., 2024, Improving Literacy Sklills Through The Storytelling Method for Early Childhood, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 8(1): 187-194.

Info.gptn.or.id, Pertanian Jadi Penopang Utama Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Kuartal I 2025, 6 Mei 2025, https://info.gptn.or.id/pertanian-jadi-penopang-utama-pertumbuhan-ekonomi-indonesia-kuartal-i-2025/, [Diakses 6 Juni 2025].

Khairunnisa, W.F. dan Ariefa, N.A., 2023, Improving Students’ Literacy Sklills Through Storytelling Activities, Proceedings International Conference on Education of Suryakancana 2023, 555-563.

Pandu.komdigi.go.id, Kapusbanglidig Komdigi: Ketrampilan Digital Dasar Penting, di Tengah Pesatnya Transformasi Digital, 16 Mei 2025, https://pandu.komdigi.go.id/berita/569, [Diakses 11 Juni 2025].

Pupukkaltim.com, Kembangkan Inovasi Berbasis Digital, Pupuk Kaltim Raih Tiga Penghargaan IDIA 2024, 22 Desember 2024, https://pupukkaltim.com/id/news-detail/kembangkan-inovasi-berbasis-digital-pupuk-kaltim-raih-tiga-penghargaan-idia-2024, [Diakses 10 Juni 2025].

#BisnisMudaWritingCompetition2025
#writingcompetition2025
#BisnisMudaxPupukKaltim