
6 cara menjadi trendsetter pangan (Foto Freepik.com)
Likes
Telah banyak contoh kasus yang awalnya diabaikan tetapi akhirnya mendapat perhatian dan menemui titik terang karena viral di media sosial.
Meskipun tidak bisa dipungkiri ada pula sisi negatif yang terjadi di media sosial. Mulai dari pelanggaran privasi hingga tersebarnya berita hoax yang meresahkan masyarakat.
Di balik fenomena ini, ada influencer yang memiliki peran krusial dalam mempengaruhi audiens melalui berbagai postingan yang mereka bagikan.
Bukan hanya menyampaikan informasi, postingan mereka dapat mempengaruhi pola pikir, kesadaran publik dan gaya hidup masyarakat khususnya para pengikutnya. Hingga kemudian tercipta trend-trend baru yang tersebar luas di masyarakat.
Dengan modal kekuatan media sosial inilah, kamu sebagai influencer yang peduli terhadap ketahanan pangan nasional, bisa menjadi trendsetter pangan yang berdampak, dan menginspirasi banyak orang.
Lantas bagaimana caranya?
Cara jadi Trendsetter untuk Wujudkan Ketahanan Pangan
Berikut beberapa langkah-langkah yang dapat diterapkan untuk menjadi trendsetter pangan untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional.1. Membangun Citra: Panutan Pangan Berkelanjutan
Langkah yang pertama dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:
a). Menggunakan identitas digital
Misalnya: #Pilihyangtumbuhdinegerisendiri, #Panganlokal, #Darikitauntukkita
b). Melalui konten dan postingan
Oleh karena itu buatlah postingan yang tidak hanya terlihat nice tetapi juga mencerminkan dirimu yang sebenarnya.
Sosok yang benar-benar peduli dengan lingkungan dan konsisten menyuarakan nilai-nilai keberlanjutan. Bukan sekadar konten ketahanan pangan tetapi merupakan wujud gaya hidup yang kamu jalankan.
2. Mengangkat Produk Makanan Lokal dan Musiman
Misalnya mempromosikan untuk mengkonsumsi beras, buah, sayuran lokal. Seperti ubi, talas, singkong dan semua yang berasal dari petani lokal.
Selain itu kamu juga bisa konsisten mereview makanan yang dibeli dari petani lokal atau dari UMKM.
Mislanya mereview gethuk lindri, dodol Garut, soto Sokaraja dan lain sebagainya.
Baca Juga: Yuk jadi Pahlawan Literasi demi Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional Berkelanjutan!
3. Kolaborasi
Keseriusan kamu dalam mendukung ketahanan pangan nasional, bisa ditunjukkan juga dengan menggandeng petani, UMKM dan komunitas untuk berkolaborasi.
Misalnya dengan melakukan live bersama petani, UMKM atau live kegiatanmu bersama komunitas.
Sebagai tambahan informasi, saat ini komunitas Bisnis Muda sedang mengadakan Writing Competition 2025 yang didukung oleh Pupuk Kaltim dengan tema Merajut Cerita Kehidupan melalui Pertanian.
Sebagai konter kreator kreatif pastinya ada saja ide-ide kamu untuk mengeksplor hal tersebut menjadi postingan menarik, bukan?
Perlu diketahui juga, Pupuk Kaltim merupakan produsen pupuk nasional terbesar di Asia. Selain memproduksi pupuk berkualitas, Pupuk Kaltim juga aktaif dalam program pemberdayaan masyarakat, ESG, dan program keberlanjutan lainnya.
Selain itu kamu juga bisa melakukan challenge seperti #seratusharimengkonsumsipanganlokal dan lain sebagainya.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.