Like
8. Penyimpanan
Bahan baku dan produk jadi harus disimpan di tempat yang tepat, suhu yang sesuai, dan terhindar dari kontaminasi.Gunakan standar penyimpanan yang sesuai dengan jenis bahan pangan dan kondisi lingkungannya agar penyimpanan dapat semaksimal mungkin.
9. Pengendalian Proses
Semua tahapan produksi harus dicek kualitasnya. Tujuannya agar produk akhir punya mutu yang konsisten dan aman dikonsumsi.Pengecekan kualitas ini mengenai kualitas pangan, berapa persen produk yang gagal atau kurang maksimal, bahkan sampai kualitas saat pengemasan serta pengiriman.
10. Pengawasan Penanggung Jawab
Harus ada yang mengawasi dan memastikan semua aspek CPPOB dijalankan. Enggak bisa asal-asalan, ya! Minta bantuan ke pihak terkait yang sudah memiliki pemahaman ini lebih lanjut agar kamu tidak salah arah.11. Label & Keterangan Produk
Produk harus punya label lengkap. Keterangannya bisa terdiri nama produk, komposisi, tanggal kedaluwarsa, info produsen, dan nomor izin edar jika ada. Ini wajib ya, Be-emers! Karena keterangan produk ini dijadikan sebagai identitas dan citra bagi pelaku usaha.12. Hasil Uji Laboratorium
Uji lab penting buat tahu apakah produk aman dari cemaran mikroba atau bahan kimia berbahaya.Seharusnya uji lab tidak hanya setelah produk jadi saja melainkan saat proses produksinya pun perlu di uji agar diketahui apabila memang sudah terkontaminasi di awal.
13. Pencatatan dan Dokumentasi
Semua proses, pengujian, dan perbaikan harus dicatat rapi. Ini bukti bahwa produksi dilakukan sesuai standar. Buat file untuk dokumen soft file maupun hard file agar apabila perlu laporan pertanggung jawaban datanya sudah tersedia an dapat diakses dengan mudah.Baca Juga: 5 Manfaat Mengkonsumsi Air Lemon di Pagi Hari
14. Evaluasi Berkala
Harus ada proses monitoring dan evaluasi secara rutin untuk terus memperbaiki kualitas produksi.15. Pelatihan Karyawan
Pelaku usaha wajib banget rutin memberikan pelatihan ke timnya supaya mereka selalu update dan paham pentingnya keamanan pangan.Kalau kamu pelaku usaha makanan, jangan cuma jago bikin resep. Pastikan juga bisnismu punya standar produksi yang aman dan terpercaya. Mulai dari NIB, PIRT, sertifikasi halal, sampai BPOM. Nah Be-emers mulai dari sekarang perbanyak cari info nih mengenai standar produksi ini.
Seperti yang disampaikan Pak Saifullah dalam sesi Youngpreneur Talk, legalitas dan standar seperti CPPOB sebagai langkah awal bukti keseriusan pelaku usaha untuk membangun citra yang profesional dan tepercaya, sekaligus membuka peluang menjangkau pasar yang lebih luas.
Mau belajar lebih lanjut? Pantengin terus WAG Bisnis Muda ya! Kamu bisa join sebagai member di sini
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.