
15 aspek dalam CPPOB (Sumber gambar: Pixabay)
Kamu pernah bayangin enggak? Seberapa banyak proses dan standar yang harus dilewati sebelum sebuah produk makanan bisa dijual bebas di pasaran? Ternyata enggak sesimpel setelah diproduksi, dikemas, lalu di jual aja lho!
Jangan salah! Ternyata ada pedoman khusus untuk produksi pangan olahan. Yap... namanya CPPOB alias Cara Produksi Pangan Olahan yang Baik. Standar ini menjadi pegangan wajib bagi pelaku usaha. Apalagi di era sekarang, saat kesadaran soal keamanan pangan makin meningkat.
Nah, buat kamu para youngpreneur khususnya di bidang F&B, ini saat yang tepat buat lebih paham soal apa sih itu... CPPOB. Pembahasan ini juga dibahas dalam kegiatan Youngpreneur Talk via WAG Katalogue Bisnis Muda yang diselenggarakan pada Rabu, 30 Juli 2025 bersama Saifullah, Ketua Asosiasi UMKM Kota Depok.
15 Aspek CPPOB yang Jadi Panduan dalam Menentukan Keamanan Pangan
Berikut adalah 15 aspek CPPOB yang mesti diterapkan oleh pelaku usaha FnB:
1. Lokasi dan Lingkungan Produksi
Area produksi harus jauh dari sumber pencemaran, seperti tempat sampah, got terbuka, atau pabrik limbah. Ini penting buat mencegah kontaminasi dari awal.Enggak cuman di luarnya aja ya, tapi di dalamnya juga harus bersih dari sampah bahkan seharusnya sudah tahap mencapai steril nih, Be-emers
Baca Juga: Bisnis FnB Mesti Punya Legalitas Usaha, Kenapa?
2. Bangunan dan Fasilitas
Desain bangunan harus mendukung sanitasi. Harus bersih dan aman. Lantai, dinding, dan langit-langit wajib mudah dibersihkan. Fasilitas juga harus tertata supaya alur kerja efisien.3. Peralatan Produksi
Semua alat harus berbahan food-grade, anti karat, dan gampang dibersihin. Jangan sampai bahan makanan kena kontaminasi dari alat yang nggak higienis. Nah makanya setelah digunakan, langsung dibersihkan. Jangan sampai tertumpuk!4. Suplai Air
Air yang dipakai harus bersih dan layak konsumsi. Baik untuk mencuci, proses masak, sampai kebersihan alat. Tidak masalah sumber air nya dari mana saja. Asalkan dari segi fisik nya sudah aman.Sangat bahaya loh Be-emers apabila air yang tidak layak mengontaminasi makanan maupun peralatan memasak. Bisa menyebabkan penyakit yang serius muali dari diare sampai muntaber.
5. Fasilitas & Kegiatan Higiene dan Sanitasi
Penting banget nih kita pahami mengenai ini apabila kita berkontak dengan pangan. Sanitasi yang baik harus tersedia fasilitas cuci tangan, toilet bersih, dan SOP pembersihan rutin. Sebenarnya ini bare minimum yang harus diterapkan oleh pemilik usaha.6. Kesehatan & Higiene Karyawan
Kesehatan karyawan bisa sangat mungkin terjadi berkaitan dengan kondisi lingkungan dan gaya hidup di lingkungannya. Termasuk tempat bekerja.Pastikan pekerja nggak dalam kondisi sakit menular dan selalu menjaga kebersihan diri. Apabila terlihat ada pekerja yang sedang sakit flu atau batuk, gunakan masker dan menjaga jarak yaa. Tak lupa jaga kesehatan juga.
Baca Juga: 5 Film Netflix yang Wajib Ditonton Sebelum Akhir Tahun, Urutan 4 Paling Ditunggu
7. Pemeliharaan & Edukasi Karyawan
Karyawan harus diberi pelatihan rutin soal sanitasi dan cara kerja yang benar. Gunanya untuk apa sih, Be-emer?Supaya mereka paham dan patuh sama standar yang berlaku. Kualitas dari segi sanitasi maupun pangan sangat bergantung terhadap pemahaman karyawan mengenai ini.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.