7 Jenis Konten Media Sosial Powerful untuk Mempromosikan Produk Fashion Kamu

4. Konten Cerita Pengguna (User Stories)

Bagaimana cara ini dapat Be-emers lakukan?

Be-emers bisa menampilkan foto atau testimoni pelanggan yang menggunakan produk fashion di kehidupan sehari-hari mereka. Dengan begitu, Be-emers dapat membangun koneksi dengan komunitas yang ada di sekitar, terutama di ranah media sosial.

Hal ini dapat memberi pengaruh yang baik bagi produk fashion, karena foto atau testimoni tersebut bisa menginspirasi para audiens lain dan memberikan bukti sosial yang kuat tentang kualitas dan gaya dari produk yang Be-emers miliki.
 

5. Konten Edukasi

Adanya konten edukasi untuk memberi informasi bagi audiens, seperti tentang tren fashion saat ini, gaya berpakaian, teknik mix and match produk fashion, atau teknik perawatan pakaian yang baik dan benar.

Keberadaan konten edukasi ini bisa membantu memperluas kesadaran audiens tentang produk fashion yang miliki karena mereka turut andil dalam kegiatan yang Be-emers lakukan.

6. Konten yang Berisi Kampanye Sosial

Kegiatan ini dilakukan untuk mendorong sebuah perubahan dan kesadaran kepada audiens tentang isu-isu sosial tertentu, dan tentunya harus sejalan dengan produk fashion yang Be-emers miliki.


Baca Juga: 5 Strategi Bisnis Cuan Maksimal di Instagram ala Sabuya
 

7. Konten Live Event dan Q&A Sessions

Melalui konten yang satu ini, Be-emers dapat berinteraksi secara langsung dengan audiens. Konten ini akan mempermudah dalam memberi layanan secara langsung, menjawab pertanyaan-pertanyaan dari audiens, memberikan informasi yang penting bagi audiens, dan memperkuat koneksi dengan para pelanggan atupun calon pelanggan.

Pentingnya Content Plan dalam Membuat Konten yang Menarik di Instagram

Be-emers, setelah mempelajari 7 konten yang bisa kita gunakan untuk mempromosikan produk fashion, kita juga perlu mengetahui kalau perencanaan konten atau content plan. Content plan adalah kunci dalam mencapai kesuksesan bisnis yang sedang kita jalani.

Perlu menyusun rencana konten dengan terstruktur dan terencana. Sebagai contoh, dalam satu minggu ke depan. Sebaiknya Be-emers sudah merencanakan konten apa sih yang akan kita buat dan kita tayangkan di media sosial.

Hari senin konten seperti apa yang harus ditayangkan? Begitu pula untuk hari-hari selanjutnya.

Dengan membuat perencanaan konten, Be-emers bisa mengidentifikasi kebutuhan target audiens, menentukan jenis konten yang tepat, dan menyusun jadwal tayang dari konten-konten yang buat.

Gimana nih Be-emers? Sudah siap membuat konten yang powerful?

Yok, kita semangat dalam berbisnis dan membuat konten bisnis kita!








---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung