
Memperingati Hari Kemerdekaan dalam acara Pelangi Kemerdekaan (Foto Lukisan Senja)
Menurut Be-emers, gimana sih cara terbaik untuk merayakan kemerdekaan? Mulai dari mengikuti lomba hingga membuat kegiatan menarik bisa jadi salah satu opsinya, lho!
Begitu juga dengan Rosyadiah Agusta, Founder Lukisan Senja @lukisansenja.id, bersama teman-teman alumni University of Southern California Indonesia (AUSCI) dan para art enthusiast, pada tanggal 16 Agustus 2025, dalam acara Pelangi Kemerdekaan dengan tema "Berkarya Tanpa Batas".
Kegiatan ini dilakukan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 yang berlokasi di Sangga Jumpa Jakarta
Bagi Rosyadiah, seni bukan hanya sekedar karya visual, melainkan senjata perubahan sosial.
“Kemerdekaan hari ini adalah tentang memberi ruang bagi generasi muda prasejahtera untuk berekspresi, berkreasi dan bermimpi tanpa batas. Seni merupakan jembatan yang menyatukan perbedaan,” ujar Rosyadiah.
Kegiatan ini dibuka oleh Christina Simorangkir sebagai AUSCI CARE Executive Vice President dengan mengungkapkan bahwa Pelangi Kemerdekaan bukan hanya kegiatan seni, melainkan gerakan untuk menumbuhkan cinta tanah air melalui seni.
“Lebih dari sekedar kegiatan seni, Pelangi Kemerdekaan merupakan upaya nyata untuk memenuhi hak anak-anak dari keluarga prasejahtera agar dapat berkarya dan menunjukan potensi mereka.” pungkas Christina.
Ada tiga narasumber yang mengisi workshop dalam kegiatan ini, yaitu Muhammad Fitrah (illustrator dan animator Narasi Academy), Rosyadiah Agusta (artpreneur & Founder @lukisansenja.id), dan Tubagus Prihastomo (desainer 3D).
Dalam kegiatan ini peserta diajak untuk mengolah ide visual, berkreasi dengan resin, hingga merancang mainan anak-anak dengan perspektif baru.
Dari barang sederhana yang terlihat tak bernilai, lahir karya penuh makna. Rosyadiah mencontohkan bagaimana bahan-bahan seperti casing ponsel usang, bunga kering maupun pecahan kaca dapat diubah menjadi karya indah sekaligus bernilai ekonomi.
Tampak Proses Pembuatan Casing Ponsel dengan Resin, Bunga Kering dan Pecahan Kaca, Sangga Jumpa, Jakarta, 2025. Foto Milik Lukisan Senja
Bagi para pengelola acara, kegiatan ini tidak hanya ruang belajar, melainkan wadah baru untuk menemukan keberanian, identitas, juga rasa percaya diri.
“Pelangi Kemerdekaan menjadi bukti bahwa seni ada untuk seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Inilah panggilan bagi para art enthusiast dan artpreneur untuk berkontribusi langsung merangkul generasi muda, pun menyalakan semangat cinta tanah air lewat kreativitas,” tutup Rosyadiah.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.