Enggak Cuma Pantai, Destinasi Wisata Ini Wajib Kamu Eksplor Kalau Lagi di Bali!


4. Berkeliling di Desa Penglipuran

Potret Desa Penglipuran dari pintu masuk atas (kiri). Anjing lokal di pendopo awal (kanan).—(Dok. Elsya Rizkia)

Potret Desa Penglipuran dari pintu masuk atas (kiri). Anjing lokal di pendopo awal (kanan).—(Dok. Elsya Rizkia)


Desa Adat Penglipuran yang berada di Kecamatan Bangli, Bali memiliki panorama dan budaya unik.

Arsitektur rumah di areal desa ini hampir semuanya mirip, terlihat dari bentuk gerbang yang sama. Keseragaman ini memiliki harapan agar warga bisa terus bersahabat dengan alam, sehingga mampu ramah dengan lingkungan.

Keramahan lingkungan ini juga menjadikan Desa Penglipuran mendapat penghargaan Kalpataru, sebuah penghargaan tertinggi di Indonesia untuk pelestari lingkungan.

Desa Penglipuran ini juga mempertahankan zonasi hunian yang mirip anatomi tubuh manusia, terbagi menjadi tiga bagian: zona parahyangan (hulu/kepala), zona pawongan (badan), dan zona palemahan (kaki). 

Kebanyakan warga juga berjualan di rumah masing-masing, dan kalian bisa membeli dagangannya, lho. Ada yang menjual baju barong khas Bali, kacang-kacangan Bali, hingga minuman khas desa tersebut bernama Loloh Cemcem. 


Jadi, kunjunganmu ke Bali berikutnya masih mau berkeliling pantai saja atau coba eksplor yang lain? Semoga bermanfaat ya, Be-emers!





---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung