DIANA NOVITA PERMATASARI 
5 Strategi Mengembangkan Bisnis Fashion ala Satinese. Sumber Gambar Adobe Express
Bisnis fashion sudah dengan susah payah kudirikan nih. Selanjutnya apa dan bagaimana ya, agar bisa bertahan dan berkembang?
Di satu sisi, produk fashion, sebenarnya sama dengan produk-produk yang lain, terus banting-bantingan harga. Di sisi lain, aku perlu keuntungan untuk keberlanjutan bisnis.
Jadi gimana nih caranya?
Wah, selamat ya, Be-emers sudah berhasil melewati berbagai tahap mendirikan bisnis fashion. Untuk ratusan tahap selanjutnya kita sebagai pebisnis, Be-emers, harus terus belajar lagi. Semangat!
Dan diantaranya kita bisa belajar dari model bisnisnya brand fashion Satinese untuk mengembangkan brand fashion kita. Seperti apa? Yuk belajar bersama!
Dan diantaranya kita bisa belajar dari model bisnisnya brand fashion Satinese untuk mengembangkan brand fashion kita. Seperti apa? Yuk belajar bersama!
5 Strategi Mengembangkan Bisnis Fashion ala Satinese
Strategi mengembangkan bisnis fashion ala Satinese yang bisa kamu tiru:1. Tidak Terjebak Perang Harga
Tips bisnis pertama adalah tidak terjebak perang harga.
Be-emers yang merupakan para pelaku bisnis fashion, mungkin dalam hati pernah berkata, “Duh, kok produk fashion di pasaran harganya begitu rendah ya, sedangkan produk kita harganya jauh lebih tinggi daripada produk-produk fashion tersebut!”
Persaingan sesama pelaku bisnis dengan cara terus merendahkan harga, agar harga produknya paling murah, dengan harapan akhirnya produk tersebut dilirik dan dibeli oleh pelanggan, disebut perang harga.
Tetaplah jual produk Be-emers dengan harga normal. Yaitu harga pokok penjualan ditambah dengan keuntungan.
Dengan melakukan ini, Be-emers akan tetap bisa memperoleh keuntungan, menjaga keberlanjutan, dan pengembangan bisnis.
Be-emers bisa tiru nih, bisnis fashion-nya Satinese. Yang kokoh dengan harganya sendiri, tidak terjebak perang harga.
2. Fokus pada Target Customer Kamu!
Pertanyaan selanjutnya yang mungkin muncul adalah, “Lalu, kemana saya akan menjual produk saya, kalau semua pelanggan lari membeli produk yang murah?”
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka Be-emers harus ingat lagi target pelanggan kamu!
Seperti Satinese, brand tersebut terutama menyasar ke perempuan yang bekerja, atau tidak bekerja, tetapi suka dengan jenis fashion yang tidak ribet, tetapi selalu rapi, dan elegan.
Maka Satinese fokus untuk melakukan promosi dan penjualan kepada pelanggan tersebut.
Maka Satinese fokus untuk melakukan promosi dan penjualan kepada pelanggan tersebut.
Jadi Be-emers tidak perlu mengharapkan semua orang harus membeli produk fashion kamu. Pun akhirnya cara ini bisa menyelamatkan kamu dari perang harga yang terlau ekstrem!
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.