Bagaimana Cara Menjadi Akuntan yang Relevan & Kompetitif?
Berikut adalah beberapa cara menjadi akuntan yang relevan dan kompetitif:
1. Adaptif dan Terbuka Terhadap Perubahan
Sifat adaptif sekaligus terbuka pada perubahan akan selalu dialami oleh seorang akuntan. Terutama pada aspek regulasi yang diterbitkan oleh pemerintah atau organisasi profesi yang harus dijalanan oleh akuntan di perusahaan.Misalnya bagi akuntan perpajakan maka dia harus mengikuti segala regulasi dan sistem perpajakan yang ditentukan oleh pemerintah.
Saat ini ada sistem terpadu seperti Coretax, undang-undangan harmonisasi pajak penghasilan, peraturan menteri keuangan dan lainnya.
Akuntan manejemen, sebuah perusahaan skala tertentu akan diwajibkan melampirkan laporan emisi karbon, standar ESG/tata kelola yang berkelanjutan.
2. Rasa Ingin Tahu yang Tinggi
Antusias yang tinggi tidak cukup hanya diucapkan tapi diimplementasikan dengan memperbanyak koneksi sesasa akuntan.Bisa dilakukan dengan bergabung di organisasi profesi, sesama alumni, teman angkatan atau melalui WhatsApp.
3. Jadi Problem Solver
Akuntan idealnya memiliki daya problem solver yang tinggi karena akuntan mengetahui alur bisnis dari suatu perusahaan atau institusi. Kenapa bisa begitu? Karena akuntan mengetahui informasi baik informasi keuangan maupun non keuangan.Seperti omset dan laba pada suatu periode dan petugas yang bersangkautan dalam menggunakan penggunaan dana ketika dicairkan oleh perusahaan, serta mekanisme pelaporannya.
4. Peka Terhadap Kebutuhan Pasar
Peka terhadap kebutuhan pasar yang dimaksud adalah perusahaan akan mempekerjakan akuntan yang punya skill yang mumpuni sesuai kebutuhan.Jika perusahaan butuh tenaga untuk analisa investasi maka dia tidak akan mempekerjakan akuntan yang punya spesialisasi pajak, begitupun sebaliknya.
Maka dari itu harus disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan saat kamu mendaftar kerja.
Karir Pertamamu Sangat Menentukan Masa Depanmu
Waktu kuliah kita minim informasi tentang perkembangan yang terjadi di dunia profesional. Maka dari itu sangat penting untuk mempunyai mentor yang sudah bekerja di perusahaan.Jalinlah silaturahmi yang konsisten lalu bikin momen untuk sharing sehingga kamu dapat memperbanyak bertanya untuk mengetahui kondisi yang sedang terjadi saat ini.
Terutama dalam hal ketika ingin mendapatkan pekerjaan pertama. Seperti kualifikasi yang dibutuhkan, apakah perlu ujian sertifikasi dan sebagainya.
Maka dari itu jika kamu sebagai mahasiswa ingin menjadi akuntan maka pastikan kerja pertamamu di bagian finance, accounting, tax atau audit.
Hal ini dapat mempermudah langkah karirmu selanjutnya. Karena jika tidak demikian akan mempersulit jalan karirmu selanjutnnya.
Hal ini bisa dapat kamu antisipasi sewaktu jadi mahasiswa bisa dengan magang, parttime atau menjadi asisten dosen yang mengerjakan project akuntansi.
Berkarir Sebagai Akuntan, Bagaimana Prospeknya Cuan Saat Ini?
Agar karirmu lebih praktis artinya setelah lulus peluang diterima kerjanya lebih besar maka saya sarankan beberapa hal berikut:1. Gabung Organisasi Profesi Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
Bergabung menjadi anggota muda Ikatan Akuntan Indonesia sudah bisa kamu lakukan sejak berstatus mahasiswa.Kamu bisa mendapat kartu anggota dan mendapat benefit seperti akses materi PSAK terbaru atau informasi upgrading yang akan diadakan oleh IAI.
2. Ambil Brevet Pajak A & B
Untuk kamu yang semster akhir sudah punya brevet pajak A&B, selamat kamu sudah satu langkah didepan teman teman lainnya.Karena banyak perusahaan yang lebih menyukai calon kandidat yang mempunyai brevet pajak A&B. Di situlah kamu punya peluang lebih besar untuk lolos.
3. Punya Keterampilan Teknis
Kamu jangan cuma tau tentang jurnal secara dasar tapi pahamilah bahwa akuntansi tidak sebatas jurnal. Kamu haru mengstahui seluk beluknya sampai jadi laporan keuangan.Paham lokasi dasarnya dan perbanyak jam terbang untuk berlatih.
4. Mengedepankan Attitude dan Perbanyak Koneksi Aktif
Koneksi aktif bukan sekedar kenal tapi juga bisa save nomor WA satu sama lain. Kemudian kamu harus tetap mengutamakan attitude dimanapun dan dengan siapapun. Attitude bukan sekedar ketika ada interaksi fisik namun saat ini juga bisa ketika menggunakan media sosial.Maka dari itu, kamu bisa mendapatkan karir yang cemerlang dengan mempersiapkan sejak di bangku kuliah dan siap menangkap peluang.
Tentu setiap orang punya cara yang berbeda untuk meraih karir pertamanya. Semua ini hanya gambaran agar setelah wisuda kamu dapat memperbesar peluang untuk mendapatkan pekerjaan sebagai akuntan profesional.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Syaiful Syabab
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.