Ini yang Perlu Kamu Lakukan untuk Jaga Kondisi Finansial di Tengah Situasi yang Tidak Pasti

Money - Canva

Money - Canva

Like

Terjebak dalam ketidakpastian pastinya jadi hal yang menyebalkan bukan?

Bukan cuma dalam hal asmara doang nih, ketidakpastian dalam hal perekonomian juga bikin pusing. Apalagi, di tengah pandemi Covid-19, yang mana masih memberi tekanan dari segi finansial kepada banyak orang.

Makanya, menjaga kondisi finansial jadi salah satu kunci nih buat kamu bertahan di tengah ketidakpastian. Dikutip dari laman Bisnis, ini hal-hal yang yang perlu kamu lakukan buat menjaga kondisi finansial.

Baca Juga: Jangan Pusing Dulu, Begini Cara Atur Keuangan buat Kamu yang Bergaji Rp5 Juta
 

Amankan Sumber Penghasilan

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah pertahankan sumber penghasilan, seberapapun sulitnya. kalau kamu seorang karyawan, maka tunda dulu rencana resign atau pensiun dini.

Soalnya, dalam kondisi ini, cash flow akan menyelamatkan kamu di kondisi darurat. Misalnya, saat jatuh sakit.


Kalau kamu merupakan seorang pekerja lepas (freelancer) dengan banyak klien atau pemberi kerja, berusahalah sekuat mungkin agar kontrak kamu tetap berjalan.

Dengan begitu, penghasilan kamu selama masa pandemi ini bakal tetap aman. Kamu juga bisa mulai mempertimbangkan alternatif penghasilan, seperti berjualan secara online.
 

Amankan Dana Darurat

Sebenarnya, kalau kamu disiplin menjaga porsi dana darurat, maka seberat apapun kondisi ekonomi yang dihadapi saat ini, kamu dan keluarga tetap bisa melanjutkan hidup tanpa perlu berutang kok.

Untuk kamu yang masih lajang alias belum menikah, sebaiknya siapkan dana darurat minimal tiga hingga enam kali pengeluaran bulanan. Sementara bagi yang telah berkeluarga, idealnya sih menyiapkan dana darurat enam kali hingga sembilan kali pengeluaran bulanan.

Sesuai namanya, dana darurat ini bisa digunakan untuk hal-hal mendesak, seperti biaya pengobatan, bayar utang, atau membiayai kebutuhan sehari-hari kalau tiba-tiba harus kehilangan pekerjaan. Adapun, dana darurat bisa disimpan dalam bentuk tabungan, deposito, atau instrumen pasar uang lainnya.
 

Hindari Pengeluaran Besar & Utang

Sebaiknya sih, tunda dulu deh segala rencana yang membutuhkan pengeluaran besar, apalagi kalau itu harus mengambil dari simpanan dana darurat. Coba deh, sebelum belanja, kamu pertimbangkan dulu mana yang merupakan keinginan dan kebutuhan.

Misalnya, jika kamu berencana membeli gadget puluhan juta rupiah dan berniat menggunakan dana darurat, sebaiknya rencana tersebut ditunda sampai kamu benar-benar punya dana yang cukup untuk keperluan tersebut.

Selain itu, sebenarnya, tujuan menghindari pengeluaran besar yakni agar kamu bisa terhindar dari utang lho. Jadi, sebaiknya hindari diri dari kewajiban utang yang akan membuat cash flow (arus kas) kamu semakin tertekan.

Soalnya, kalau di tengah jalan kamu malah enggak mampu membayar cicilan utang, maka kamu pun akan menanggung bunga yang menggulung, yang lagi-lagi akan menekan arus kas.

Baca Juga: Hati-hati, Ini Kesalahan Pengelolaan Keuangan yang Perlu Kamu Hindari