John D. Rockefeller: Raja Minyak Terkaya Sepanjang Sejarah

Saat ini, gelar orang terkaya di dunia mungkin dimiliki oleh Jeff Bezos dan Elon Musk. Namun, di luar daftar resmi, banyak kabar beredar tentang keluarga yang punya kekayaan hingga US$1 triliun! Salah satunya adalah keluarga Rockefeller, yang menjadi kaya diawali oleh kiprah John D. Rockeefeller.

John D. Rockefeller lahir pada 9 Juli 1839 di desa pertanian dekat Richford, New York, Amerika Serikat. Pada saat itu, kehidupannya justru sangat sederhana. Ayahnya merupakan seorang pedagang keliling, sehingga ia turut membantu mencari uang untuk menopang kehidupan keluarga.

Sifat pekerja keras Rockefeller sudah muncul sedari kecil, karena ia selalu memegang pedoman keuangannya: "carilah uang sebanyak yang dia bisa dan berikanlah sebanyak mungkin dikemudian hari."

Di Tahun 1853, Rockefeller sekeluarga pindah ke daerah Cleveland, Ohio. Di sana, dia sempat menempuh pendidikan SMA, namun kemudian putus sekolah karena harus bekerja menghidupi keluarganya.

Rockefeller kemudian bekerja menjadi asisten pembukuan. Sosok Rockefeller dalam pekerjaannya digambarkan sebagai orang yang serius dan sangat teliti. Bahkan, Rockefeller seringkali kritis mempertanyakan bosnya yang lebih dewasa, namun tidak bisa menggunakan uang secara efisien. 


Saat berusia 18 tahun, Rockefeller memutuskan untuk berhenti dari pekerjaannya. Ia kemudian berbisnis jerami, daging, dan biji-bijian. Dengan bermodalkan pinjaman US$1.000, dia mampu meraup keuntungan hingga mencapai US$450.000

Kesuksesan tersebut membuat Rockefeller berani menjajal industri minyak yang sedang booming saat itu. Setelah terbangunnya rel kereta dari Cleveland ke daerah wilayah minyak, ia bersama rekannya membangun tambak minyaknya.

Setelah sukses di bisnis perdagangan, Rockefeller melirik bisnis di industri minyak yang sedang marak pada saat itu, karena sudah dibangun rel kereta dari Clevelend ke area pengeboran minyak. Ia bersama rekan-rekannya kemudian membangun tambak minyaknya.

Pada saat itu, minyak belum berharga seperti sekarang ini karena kendaraan bahan bakar minyak belum ditemukan. Namun, minyak bisa diolah menjadi minyak tanah, yakni bahan bakar yang kemudian digunakan untuk lampu. Peluang inilah yang kemudian dimanfaatkan Rockefeller. Menurutnya, keuntungan terbesar sektor minyak bukan dari pengeborannya, melainkan dari produk olahannya. 

Sejak itu, Rockefeller dan rekannya pun berambisi mengolah minyak menjadi produk baru yang lebih bernilai untuk dijual. Karena demand di industri ini cukup tinggi, produk Rockefeller ternyata laku keras. Bahkan, di usianya yang ke-25 tahun, Rockefeller sudah memiliki tambang minyak terbesar di dunia.

Rockafeller kemudian membangun perusahaan minyak Standard Oil pada tahun 1817 di Ohio. Saat itu, Rockefeller benar-benar agresif dalam menjalankan bisnis minyak. Bahkan, ia rajin mengakuisisi kilang minyak perusahaan kecil dan perusahaan pesaing Standard Oil.

Semua perusahaan yang diakuisisi ini kemudian digabungkan ke dalam grup Standard Oil Trust pada tahun 1982. Dengan begitu, Rockefeller mengendalikan 90% kilang dan saluran pipa minyak di Amerika Serikat. Hasilnya, Standard Oil memonopoli industri minyak untuk di pasarkan ke seluruh dunia.

Tak hanya itu, Standard Oil juga melakukan berbagai cara dalam hal eksploitasi minyak, dari membuat barel minyak sendiri hingga mempekerjakan para ilmuwan untuk mencari lahan-lahan potensial yang memiliki kandungan minyak bumi.

Namun di tahun 1890, pemerintah setempat memecah standard oil menjadi 34 entitas berbeda karena alasan monopoli pasar. Nah, salah satu hasil entitas ini berkembang menjadi Exxon Mobil dan Chevron, perusahaan minyak yang kita kenal sekarang.

Kabarnya, Rockefeller memiliki estimasi kekayaan senilai US$11 miliar pada 1870. Nilai itu setara US$418 miliar pada saat ini. Jauh melampaui Jeff Bezos yang kini kekayaannya senilai US$ 189 miliar.


Lihat juga infografisnya di Instagram Bisnis Muda (@bisnis.muda.id) ya!



Sumber: 
https://www.youtube.com/watch?v=9saLsvWcppw
https://www.liputan6.com/bisnis/read/3943959/terkuak-sosok-pria-terkaya-as-sepanjang-masa
https://www.foxbusiness.com/markets/how-rich-is-the-rockefeller-family-today