Enggak Cuma Jadi CEO, Kini Satya Nadella Juga Jadi Ketua Dewan Microsoft

Satya Nadella Jadi CEO Sekaligus Ketua Dewan Microsoft Illustration Web Bisnis Muda - Image: Wikimedia

Satya Nadella Jadi CEO Sekaligus Ketua Dewan Microsoft Illustration Web Bisnis Muda - Image: Wikimedia

Like

Nama Satya Nadella mungkin masih belum bisa mengalahkan popularitas Bill Gates yang sudah identik banget dengan Microsoft. Namun, justru Satya Nadella yang kini jadi ujung tombak Microsoft dengan menjadi CEO sekaligus Ketua Dewan!

Sejak 4 Februari 2014, pria yang bernama lengkap Satya Narayana Nadella itu memimpin Microsoft sebagai Chief Executive Officer (CEO). Saat itu, ia menggantikan Steve Ballmer.

Kini, dilansir The Verge, Nadella telah terpilih sebagai ketua dewan Microsoft! Terpilihnya Satya terjadi setelah Microsoft kembali tumbuh menjadi salah satu perusahaan paling berharga di dunia.

The Verge juga mencatat, momentum tersebut merupakan yang pertama kalinya dalam dua dekade, dimana ketua dewan menjabat sebagai CEO sekaligus. Sebelumnya, hal itu telah dilakukan oleh Bill Gates.

Tercatat, Bill Gates mengundurkan diri sebagai CEO pada tahun 2000. Kemudian di tahun 2020, mantan suami dari Melinda Ann tersebut meninggalkan dewan Microsoft sepenuhnya.


Kepemimpinan Satya pun dinilai sebagai bukti seberapa besar dirinya dipercaya untuk memimpin Microsoft nih, Be-emers.

Baca Juga: Beli Perusahaan AI US$16 Miliar, Jadi Akuisisi Terbesar Microsoft Setelah LinkedIn
 

Masa Depan Layanan Clouds Microsoft

Sebelum memimpin Microsoft, Satya merupakan Executive Vice-President Cloud & Enterprise Microsoft lho, Be-emers.

Dilansir dari laman Microsoft, saat menjabat di posisi tersebut, Satya bertanggung jawab untuk mengembangkan sekaligus mengelola platform serta layanan komputasi awan milik Microsoft. Selain itu, ia juga bertanggung jawab terhadap pengelolaan perkakas pengembangan produk komputasi awan (Clouds).

The Verge mencatat, di tahun 2018, Satya pernah mengatakan kalau Windows bukanlah masa depan Microsoft. Layanan Clouds lah yang justru jadi harapan bisnis Microsoft.

Bahkan, sebenarnya, Windows 10 juga dibayangkan sebagai layanan yang komputasi awan yang berkelanjutan. Namun, penjualan PC berbalik pada tahun 2020, apalagi setelah Microsoft mengakhiri dukungan produk untuk Windows 7.

Adapun, kini Microsoft sudah mulai melihat pertumbuhan besar pada tahun 2021. Belum lagi, Microsoft juga dikabarkan tengah menyiapkan diri pada Windows 11 yang bakal segera hadir!

Kini, setelah menjabat sebagai CEO sekaligus Ketua Dewan Microsoft, akankah mimpi bisnis layanan Clouds microsoft bakal makin berkembang pesat?

Baca Juga: Setelah Ekspansi, Berbagai Faktor Tekan Kinerja Bisnis Alibaba Cloud