Heboh Lelang Kartu Yu-Gi-Oh Milik Koruptor China, Ini Dampaknya ke Kolektor Lain

Heboh Lelang Kartu Yu-Gi-Oh Illustration Bisnis Muda - Image: Wikimedia

Heboh Lelang Kartu Yu-Gi-Oh Illustration Bisnis Muda - Image: Wikimedia

Like

Di pertengahan Juni 2021 lalu, heboh soal lelang kartu Yu-Gi-Oh! yang mencapai jutaan dolar! Ternyata, hal itu juga berdampak ke kolektor lainnya lho.

Dari laporan South China Morning Post, kartu Yu-Gi-Oh! mendadak viral setelah adanya lelang kartu dari harta kekayaan terpidana korupsi yang harus ditangguhkan oleh otoritas China. Enggak tanggung-tanggung, kartu tersebut dilelang hingga mencapai 87 juta yuan atau US$13,4 juta!

Kartu Yu-Gi-Oh! kartu yang dimaksud adalah kartu dengan edisi “Blue-Eyes White Dragon” yang ternyata sangat langka nih, Be-emers. Meski ilustrasinya terlihat biasa saja, tapi satu kartu itu ternyata dihargai sekitar US$31-46.000 lho!

Kartu tersebut dinilai sangat tinggi karena diproduksi terbatas hanya 500 unit. Makanya, enggak heran deh kalau pas pelelangan, kartu tersebut penawarannya mencapai US$ 13,4 juta dalam waktu setengah jam.

Bahkan, gara-gara angka penawaran yang cukup tinggi itu, pengadilan di Chuzhou, China menutup lelang yang diikuti oleh 18.000 orang dan ditonton oleh 2 juta orang itu.


Adapun, kartu Yu-Gi-Oh! yang langka tersebut sebelumnya dimiliki oleh seorang pria bernama Zhang Yujie, yang dihukum penjara seumur hidup pada tahun 2020. Yujie dinyatakan bersalah menggelapkan hampir 70 juta yuan (US$ 10,8 juta) dari dana pemerintah di bawah manajemennya.

Baca Juga: Tren Koleksi Batu Meteor, Emang Cuan Ya?

 

Heboh Lelang Kartu Yu-Gi-Oh Illustration Bisnis Muda - Image: Wikimedia

Heboh Lelang Kartu Yu-Gi-Oh Illustration Bisnis Muda - Image: Wikimedia



 

Dampak ke Kolektor Lain

Dilaporkan AV Club, situs jejaring komunitas games dan hiburan, selama beberapa bulan terakhir pihaknya meliput cerita tentang kartu Pokemon yang dibeli dengan jumlah yang “menggelikan”.

Hal itu ternyata mendorong kolektor dan spekulan ke perilaku yang dianggap liar. Sehingga, tempat-tempat game seperti Target, harus berhenti menjual permainan dan sejenisnya.

Alasannya, mereka takut banyak korban saat banyak orang rela melakukan apapun demi sebuah kartu koleksi. Belajar dari banyaknya antusiasme orang dalam pelelangan kartu Yu-Gi-Oh! beberapa waktu lalu, jelas bisa menjadi spekulasi banyak orang yang masih akan memburu kartu koleksi.

Bahkan, menurut mereka, orang bisa saja berkelahi memperebutkan kartu Pokémon hanya untuk keuntungan pribadi.

Waduh, kamu termasuk yang suka mengoleksi kartu Yu-Gi-Oh atau kartun lainnya enggak nih?

Kalau Be-emein sih, dulu suka banget koleksi kartu tajoz hihi