Cuman di Indonesia, Ada Suku Batak yang Unik dengan Marganya!

Be-emers, kamu orang dengan Suku Batak? Atau kamu punya teman atau kenalan orang dari Medan? Nah, kamu pasti ngeh deh kalo di paling ujung belakang namanya ada nama yang kayak enggak asing dan banyak yang pakai nama itu, itulah yang namanya marga.

Saya sendiri sih bukan orang dengan Suku Batak, tapi sering banget dengar marga-marga orang Batak sangat banyak dan bermacam-macam namanya.

Eits, tapi sebelum itu saya mau bisikin dikit nih, kalau di balik nama-nama unik marga orang Batak, ada maksud dan filosofi berharga loh.

Terdapat jaringan atau hubungan kekeluargaan yang boleh dibilang seperti gunung es, dari luar terlihat sederhana, ternyata di baliknya ada beribu makna dan hubungan keterkaitan antara satu marga dengan yang lain.

Tidak hanya satu variasi, suku Batak memiliki perbedaan-perbedaan lagi di dalamnya. Ternyata di dalam suku ini sendiri, terdapat lima etnis yang berbeda, dengan bahasa, dialek, dan adat istiadatnya masing-masing.


Salah satu dosen Fisipol UGM, Prof. Dr. Janianton Damanik, M.Si. berpendapat bahwa pada masing-masing etnik dalam suku Batak memiliki adat istiadat, bahasa, cara hidup, dan agama yang berbeda.

Baca Juga: Naniura, Sashimi khas Batak yang Harus Kamu Tahu!

Jadi, boleh dibilang masyarakat suku Batak termasuk masyarakat multikultural, walaupun terdiri atas lebih dari dua elemen atau struktur kebudayaan, namun tetap hidup bersama dalam suatu lingkungan ataupun area politik yang sama.

Selain itu, salah satu faktor pembentuk struktur sosial masyarakat Batak adalah marga. Di mana pun berada, bagi masyarakat Batak, khususnya Batak Toba, marga Batak sangat penting untuk menentukan sistem kekerabatan di dalam lingkungan masyarakat Batak.

Marga sebagai identitas yang kuat, tidak dapat dipisahkan dari nama pribadi karena marga menjadi simbol sistem kekerabatan dari tingkatan yang paling terdahulu, Si Raja Batak, yang kemudian berkembang dan turun-temurun kepada generasi-generasi selanjutnya.

Marga enggak cuma sebagai nama famili, tetapi juga menjadi petunjuk bagaimana seorang Batak menempatkan dirinya dalam lingkungan Batak, karena marga-marga ini saling berhubungan, serumpun, dan dapat ditelusuri dari silsilah garis keturunan (Tarombo).

Ahli menyebutkan bahwa sebenarnya masyarakat itu akan membentuk suatu sistem yang saling terhubung satu dengan yang lain.

Dalam Batak, hubungan dalam marga ini saling mempengaruhi, sehingga sistem tersebut harus terstruktur, saling mendukung, selalu beradaptasi, dan juga harus meminimalisir bibit-bibit konflik agar tercipta keberlangsungan hidup yang harmonis dalam sistem masyarakat Batak tersebut.
 
Be-emers yang suku Batak komen di bawah dong gimana pentingnya marga buat kalian~

Punya opini untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 

Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.