Likes
Sembelit, sebuah masalah yang sering dianggap sepele, ternyata memiliki dampak yang cukup signifikan terutama pada kesehatan anak.
Salah satu mitos yang sering berkembang di masyarakat adalah anggapan bahwa anak yang mengalami sembelit pasti memiliki berat badan di atas rata-rata.
Namun, menurut penjelasan dari dokter anak terkemuka, Herbowo Soetomenggolo, anggapan tersebut justru tidak sepenuhnya benar.
Sebaliknya, dokter anak tersebut mengungkapkan bahwa anak yang mengalami sembelit justru berpotensi mengalami penurunan berat badan.
Baca Juga: 10 Tips Ampuh Mengatasi Anak Tantrum, Dijamin Nurut!
Herbowo menjelaskan bahwa sembelit menyebabkan makanan menumpuk di dalam tubuh, sehingga menyebabkan perasaan kenyang yang berlebihan dan berujung pada hilangnya nafsu makan pada anak.
"Anak yang tidak nafsu makan tentu akan berpengaruh pada asupan kalori dan nutrisi yang rendah, yang berujung pada penurunan berat badan," -Herbowo Soetomenggolo
Bahkan dalam kasus yang paling ekstrem, anak bisa mengalami anoreksia karena menurunnya nafsu makan akibat sembelit yang kronis. Herbowo menegaskan bahwa penurunan berat badan pada anak yang mengalami sembelit harus menjadi perhatian serius bagi orang tua.
Sembelit bukanlah tanda bahwa berat badan anak bertambah, melainkan dapat menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.
Meskipun frekuensi buang air besar yang ideal adalah sekali dalam sehari, Herbowo menjelaskan bahwa buang air besar 4-5 kali dalam seminggu masih tergolong dalam kategori yang ideal.
Hal ini menunjukkan bahwa keseimbangan dalam proses pencernaan anak adalah kunci utama untuk menjaga kesehatan mereka.
Baca Juga: Mengapa Merasa Ingin Tidur Setelah Makan? Ini Penyebab dan Solusinya
Dalam menangani masalah sembelit pada anak, Herbowo menyarankan bahwa pencegahan merupakan langkah terbaik. Orang tua perlu memperhatikan pola makan anak, memastikan mereka mengonsumsi cukup serat dan cairan, serta mendorong aktivitas fisik secara teratur.
Jika sembelit terjadi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat guna mencegah komplikasi lebih lanjut.
Dengan demikian, penting bagi orang tua dan masyarakat secara umum untuk memahami fakta seputar sembelit pada anak. Menghilangkan mitos dan memperoleh pemahaman yang benar dapat membantu dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan anak-anak kita.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga?
Yuk, tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang kamu suka dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.