3 Faktor yang Mempengaruhi Harga Jual Emas

(Sumber gambar: Pinterest)

(Sumber gambar: Pinterest)

Like

Emas sampai detik merupakan salah satu investasi yang masih laris dan menjadi buruan para masyarakat karena emas merupakan salah satu investasi jangka panjang.

Namun, ditengah-tengah meningkatnya masyarakat pada investasi emas, ada beberapa hal yang bisa menjadi faktor yang mempengaruhi harga jual emas.

Dari akhir 2012 hingga Mei 2019, indeks Dow Jones tumbuh sekitar 106% sementara harga emas turun sekitar 22%.

Sementara itu, IHSG di Indonesia tumbuh sekitar 48% selama periode yang sama, dengan harga emas tetap dalam tren positif lebih dari 30%.



3 Faktor yang Mempengaruhi Harga Jual Emas

1. Nilai Tukar Dollar ke Rupiah

Seringkali terjadi ketika harga emas dalam dolar turun, tetapi harganya dalam rupiah hampir tidak turun.


Apa penyebabnya? Konversi dolar menjadi rupiah tidak mengakibatkan penurunan harga emas karena pada saat yang sama nilai dolar melemah atau nilai rupiah menguat.

Seringkali, ketika harga emas meningkat dalam Dolar AS, kenaikan dalam Rupiah tidak setinggi kenaikan dalam Dolar AS.

Ini karena Rupiah mengalami penguatan, yang cenderung meningkatkan nilai emas dalam Rupiah.

Baca Juga: Ini dia 6 Negara Penghasil Emas Terbesar di Dunia

 

2. Ketidakpastian

Ditengah ketidakpastian, para investor beramai-ramai mengurangi jumlah portofolio surat berharga mereka dalam situasi ketidakpastian yang tinggi, harga saham dan obligasi biasanya tertekan.

Sebaliknya, harga emas naik pesat. Ketika harga saham atau reksa dana turun, emas adalah salah satu aset yang dapat digunakan sebagai penyangga. 

Oleh karena itu, emas adalah pilihan investasi yang aman untuk jangka panjang. Ini disebabkan oleh fakta bahwa kinerja emas dalam kondisi normal lebih tinggi dari inflasi, dan volatilitasnya lebih rendah daripada volatilitas harga reksa dana atau portofolio saham lainnya. Kenaikan harga emas saat krisis dapat menekan kerugian portofolio saham.