Membawa Berkah, Dampak Ibadah Haji Bagi Perekonomian Indonesia!

Like

Ibadah haji yang merupakan serangkaian ibadah dengan syarat, dan hukum yang ditentukan. Untuk melaksanakannya pasti peserta harus mampu dari segi finansial.

Meskipun mereka sudah membayar tetapi karena kuota haji sangat terbatas misalnya tahun 2017, 221.000 orang, sekarang setelah Covid yaitu tahun 2022  hanya 100.051 haji regular maupun khusus. 

Sementara saldo yang dikelola di tahun 2020 mencapai Rp.144,91 triliun. Dengan dana yang cukup besar itu pasti BPKH telah menempatkan dana haji itu di beberapa instrume seperti perbankan syariah sebesar 45,33 triliun atau 31,3% sementara investai yang lainnya (berupa surat berharga 35%, emas 5%, investasi langsung 20% investasi lain 10%.

Pengelolaan dana haji di beberapa instrumen dapat mendukung  nilai manfaat ekonomi baik bagi negara maupun penyelenggaraan haji tahun berikutnya.

Baca Juga: Mengembangkan Potensi Ekonomi dari Ekosistem Haji di Indonesia


 

Pengelolaan Dana Abadi Umat

Selain setoran dana haji BPKH juga mengelola Dana Abadi Umat (DAU)  yang diperoleh dari sisa biaya operasional penyelenggaraan ibadah haji.

DAU ini juga ditempatkan dan dikelola hampir sama dengan setoran dana haji. Instrumen yang digunakan dalam penempatan dana adalah depositor, Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), melakukan penyertaan saham Bank Muamalat Indonesia.

Hasil dari penempatan itu digunakan dan disalurkan dalam program kemaslahatan bidang ekonomi, sosial, pendidikan.

Selama pengelolaan DAU dan Dana setoran haji ditempatkan sesuai dengan peraturan yang ada, maka dana-dana yang cukup besar itu dapat berpengaruh kepada pertumbuhan ekonomi baik jangka pendek maupun jangka panjang.






----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung