Mengenang Korban Perang Dunia II dari Komplek Makam Belanda di Tengah Kota Jakarta

Belum banyak yang tahu bahwa di tengah megahnya kota Jakarta terdapat komplek pemakaman Belanda yang sangat  jauh dari kesan seram. Deretan nisan yang berjajar rapi serta taman yang hijau asri terawat yang membuat kita teringat dengan area pemakaman di luar negeri yang biasa kita lihat dari cuplikan film. 

Ternyata di Indonesia memang beneran ada lho area pemakaman Belanda yang jauh dari kesan seram dan angker. Tempat itu bernama Ereveld Menteng Pulo yang berlokasi di Indonesia tepatnya di Jl. Menteng Pulo RT. 3 RW. 12, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta. 

Ereveld Menteng Pulo adalah Makam Kehormatan Belanda korban dari Perang Dunia Kedua yang dikelola langsung oleh Oorlogsgravenstichting (OGS) yang disahkan pada tanggal 8 Desember 1947. 

OGS merupakan yayasan di bawah kedutaan besar Belanda yang khusus secara mandiri menangani dan merawat makam korban perang milik Belanda di seluruh dunia termasuk yang ada di Indonesia.
 
Dengan dipandu tour guide dari Jakarta Good Guide yang menceritakan pemakaman ini dikhususkan untuk para korban yang terdampak Perang Dunia II ketika melawan Jepang pada 1941-1945 juga bagi para korban semasa revolusi Indonesia pada tahun 1945-1949. 


Dari puluhan ribu orang yang gugur di Indonesia, sekitar 25 ribu diantaranya dimakamkan di 7 makam kehormatan Belanda yang ada di Pulau Jawa. Pada awalnya terdapat 22 Ereveld yang tersebar di seluruh kepulauan Indonesia namun sekitar tahun 1960-1970, 22 Ereveld diperkecil menjadi 7 dengan tujuan memudahkan perawatan dan pengelolaan. 

Baca Juga: Rekomendasi Wisata Anti Mainstream, Belajar Sejarah dari Kompleks Pemakaman di Kota Jakarta

Meskipun dikelola langsung oleh Belanda, tanah di Ereveld Menteng Pulo merupakan hibah dari Pemerintah Indonesia.

Jadi untuk siapa pun diperbolehkan berkunjung selama jam buka Ereveld yakni di jam 07.00 hingga 16.00 setiap harinya, dengan catatan bagi kunjungan lebih dari 5 orang diharapkan menginformasikan terlebih dahulu maksud dan tujuan berkunjung.

Namun jika kamu berkunjung secara perseorangan atau kurang dari 5 orang silahkan datang langsung ke lokasi.