KPR jadi Jalan Ninja Gen Z untuk Membeli Rumah?

Generasi Z (Gen Z) lahir antara akhir 1990 an hingga awal 2010, kini mulai memasuki tahap kehidupan di mana memiliki rumah menjadi salah satu tujuan utama.

Namun, tantangan finansial seperti kenaikan harga properti, inflasi dan ketidakstabilan ekonomi seringkali membuat generasi ini kesulitan untuk membeli rumah secara tunai.

Di sinilah Kredit Pemilikan Rumah (KPR) muncul sebagai solusi yang dianggap realistis oleh banyak dari mereka. Mengapa KPR menjadi pilihan populer Gen Z?

Harga rumah terus meningkat

Salah satu faktor yang mendorong Gen Z untuk memilih KPR adalah harga rumah yang terus meroket. DI banyak kota besar, harga properti meningkat dengan cepat, menjadikan pembelian rumah secara tunai hampir tidak mungkin lagi bagi generasi anak muda.

KPR mampu menjadi solusi bagi Gen Z karena mereka dapat memiliki rumah lebih awal tanpa harus menunggu bertahun-tahun untuk menabung. KPR memungkinkan mereka mencicil rumah dalam jangka waktu yang panjang, baisanya 15 hingga 30 tahun dengan cicilan yang relatif terjangkau sesuai dengan kemampuan finansial.

Baca Juga: Enggak Bisa KPR Rumah karena PayLater?

 

Kemudahan akses pembiayaan

Sistem perbankan kini menawarkan berbagai skema KPR yang fleksibel dan mudah diakses oleh generasi muda.

Banyak bank dan lembaga keuangan yang menyediakna produk KPR dengan bunga yang bersaing, tenor panjang, dan persyaratan yang cukup terjangkau bagi pekerja dengan pendapatan menengah ke bawah.

Hal ini menarik bagi Gen Z karena generasi ini tumbuh di era digital di mana akses ke informasi dan produk keuangan sangatlah mudah, mereka dapat membandingkan berbagai penawaran KPR mulai dari simulasi cicilan hingga persetujuan KPR secara daring yang tentu sangat sesuai dengan gaya hidup Gen Z yang mengutamakan kenyamanan.