Mudik 2021 Dilarang, Jangan Sedih! Ini Hikmahnya buat Keuangan Kamu

Momen lebaran tentunya jadi momen yang ditunggu-tunggu, apalagi akan bertemu dengan sanak saudara. Sayangnya, pemerintah kembali melarang adanya kegiatan mudik di tahun 2021 ini, Be-emers.

Dengan begitu ini adalah tahun kedua, khususnya bagi umat muslim di Indonesia, enggak bisa melakukan tradisi mudik lebaran seperti biasanya. Menteri Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memberikan larangan kepada semua larangan untuk mudik lebaran mulai 6-17 Mei 2021.

Nantinya, libur panjang buat perjalanan mudik lebaran juga bakal ditiadakan lho. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah kenaikan kasus Covid-19 dan optimalisasi berjalannya vaksinasi Covid-19.

Memang sih, sedih banget enggak bisa mudik dan ketemu keluarga dan kerabat di kampung halaman. Namun, jangan sedih dulu, Be-emers.

Adanya larangan mudik di tengah pandemi ini tentunya juga untuk kebaikan kita bersama. Selain itu, ada sejumlah “hikmah” nih dari adanya larangan mudik ini, terutama dalam hal keuangan, Be-emers.


 

 

Pengeluaran Berkurang, Anggaran Berubah

Ketika kamu enggak mudik, otomatis anggaran kamu untuk momen lebaran juga akan berubah nih, Be-emers.

Misalnya nih, kamu biasanya harus menganggarkan 30-50 persen uang THR kamu untuk kebutuhan lebaran seperti ongkos mudik, belanja oleh-oleh untuk saudara, hingga menyediakan amplop atau angpao lebaran.

Kini, kamu hanya bisa menganggarkan angpao atau bingkisan dan dikirim dari rumah. Hal ini bisa jadi lebih efisien untuk beberapa waktu.

Di satu sisi, kamu juga perlu menganggarkan biaya internet atau pulsa untuk tetap bisa berkomunikasi dan bersilaturahmi dengan sanak saudara dan keluarga di kampung halaman melalui jaringan internet.

Baca Juga: Lebaran Di Rumah Aja, Jadikan Normal Baru Tanpa Beli Baju Baru
 

Alokasi ke Dana Darurat

Memang sih, pengeluaran kamu bakal berkurang. Meski begitu, bukan berarti kamu bisa langsung menghambur-hamburkan uang THR (tunjangan hari raya) yang kamu punya ya, Be-emers!

Sebaiknya sih, kamu alokasikan sisa uang THR kamu itu untuk dana darurat nih. Apalagi, saat ini pandemi Covid-19 belum usai.

Dana darurat tentunya akan banyak membantu kamu untuk menghadapi segala kemungkinan yang akan terjadi di masa mendatang. Dengan punya dana darurat, tentunya, kamu juga punya “pegangan” di masa depan deh, Be-emers.

   

Lakukan Kegiatan Positif Meski Jauh dari Keluarga saat Lebaran

Keterbatasan kamu untuk bertemu dengan keluarga dan saudara, bukanlah penghalang kamu untuk tetap berbahagia di momen ramadhan dan lebaran lho, Be-emers.

Ingat, kamu enggak sendirian kok. Ada banyak perantau lain yang enggak bisa merayakan momen hari raya dengan keluarganya, sama seperti kamu.

Nah, selain tetap menjaga silaturahmi keluarga dengan teknologi, kamu juga bisa melakukan sejumlah kegiatan positif lainnya lho selama jauh dari kampung halaman.

Dikutip dari Bisnis, kamu bisa mulai dengan meningkatkan skill atau menemukan keterampilan baru nih, Be-emers. Selain itu, momen hari raya juga bisa jadi momen untuk kamu merefleksikan diri.

Yuk, sudah siapkan anggaran dan kegiatan apa di bulan ramadhan dan hari raya Idul Fitri belum, Be-emers?