Mattel PlayBack: Daur Ulang Mainan Menjadi Mainan

Kamu suka penasaran nggak sih ke mana perginya mainan lama kamu? Apakah dibuang? Disumbangkan? Atau disimpan aja di gudang?

Nah kamu tau nggak, Mattel menawarkan solusi untuk menyelamatkan mainan-mainan kamu dari gudang ataupun dari tempat sampah, lho! Sebagai produsen mainan terbesar yang menjalankan strategi ramah lingkungan, Mattel menginisiasi program baru yang bernama Mattel PlayBack. Program Mattel PlayBack ini dirancang untuk memulihkan dan menggunakan kembali bahan mainan Mattel lama untuk produk Mattel baru di masa mendatang, dan mendukung tujuan perusahaan untuk menggunakan 100 persen plastik daur ulang, dapat di daur ulang, atau berbasis bio di semua produk dan kemasannya pada tahun 2030. Umur dari mainan Mattel juga bisa diperpanjang dengan adanya program daur ulang mainan ini, yang akan dibuat lebih tahan lama agar bisa diwariskan dari generasi ke generasi.

Untuk berpartisipasi dalam program Mattel PlayBack, konsumen dapat mengunjungi  mattel.com/playback, mencetak label pengiriman gratis, mengemas, dan mengirimkan kembali mainan lama mereka langsung ke Mattel.

Mainan yang dikumpulkan akan disortir dan dipisahkan berdasarkan jenis bahannya, serta diproses dan didaur ulang secara bertanggung jawab. Untuk bahan yang tidak dapat digunakan kembali sebagai konten daur ulang pada mainan baru, Mattel PlayBack akan mengubah bahan tersebut dari limbah menjadi energi. Program ini juga menjadi langkah penting yang diambil oleh Mattel dalam mengatasi tantangan limbah global yang terus meningkat.

Mainan apa aja sih yang bisa didaur ulang oleh Mattel?

Di awal program ini, Mattel PlayBack hanya menerima boneka Barbie® bekas, mobil Matchbox® dan mainan blok bangunan MEGA®. Program ini awalnya akan tersedia di Amerika Serikat dan Kanada, lalu akan diperluas ke Prancis, Jerman, dan Inggris Raya melalui mitra daur ulang pihak ketiga.

Upaya tersebut dilakukan di tengah rekor permintaan mainan selama masa pandemi, khususnya pada produk boneka Barbie yang memicu lonjakan besar untuk Mattel. Penjualan Barbie berhasil naik 87?lam kuartal terakhir tahun 2020.


Tahun lalu, perusahaan yang berlokasi di El Segundo, California ini telah membuat beberapa mainan berbahan dasar plastik daur ulang (bio), termasuk produk Fisher-Price®, Rock-a-Stack®, dan dek kartu UNO®-nya.

Program Mattel PlayBack adalah bagian integral dari strategi keberlanjutan Mattel yang lebih luas dan upaya untuk mengajari anak-anak tentang pentingnya melindungi bumi ini dari limbah dan sampah. Mattel PlayBack juga mendukung komitmen berkelanjutan perusahaan untuk memajukan ekonomi melingkar, yang mencakup kolaborasi pra-persaingan dengan anggota Ellen MacArthur Foundation lainnya, yang dipimpin oleh firma desain global IDEO, untuk desain, pengembangan, merek global, dan rantai pasokannya.

Baca Juga: Brand Hasbro Bakal Menaikkan Harga Produk Mainan Nih, Kenapa Ya?