PPKM Diperpanjang, Bendera Putih Dikibarkan Tanda Tidak Kuat Lagi

Selasa (10/8/2021), PPKM level 4 di wilayah Jawa – Bali kini masih terus diperpanjang oleh pemerintah. Hal itu dilakukan seiring dengan situasi yang masih belum juga menunjukan angka penurunan yang drastis pada kasus Covid-19.

Sejak 4 Juli 2021, PPKM darurat sudah mulai diterapkan dengan ketat. Mulai dari pedagang pinggiran yang hanya boleh buka sampai jam 20.00 WIB, hingga semua mall harus tutup untuk sementara waktu.

Sampai pada akhirnya, PPKM darurat kemudian berganti menjadi PPKM level 4. Bedanya, ada kelonggarkan PPKM untuk para pedagang, yakni dengan mengizinkan pelanggan untuk makan di tempat tapi dibatasi hanya 20 menit.

Sementara itu, mall dibuka secara perlahan-lahan agar dapat membentuk ekonomi Indonesia kembali. Salah satu wacana yang beredar yakni pengunjung diizinkan masuk dengan syarat telah melakukan vaksinasi terlebih dahulu.

Tetapi, sayangnya masih banyak yang geram dan sedih karena PPKM masih terus diperpanjang. Saking banyaknya, UMKM yang tutup hingga para pekerja yang terkena PHK atas sepinya gerai yang dibuka.


Para UMKM dan masyarakat lainnya terus merasakan kesusahannya dengan adanya pendemi ditambah selalu diperpanjangnya PPKM ini. Entah PPKM akan berlaku sampai kapan.

Di satu sisi, banyak masyarakat dan daerah yang tidak kuat akan PPKM ini. Sampai pada akhirnya, bendera putih pun dikibarkan sebagai unjuk rasa bahwa sejumlah pihak sudah tidak kuat lagi dengan adanya PPKM.

Tetapi, apa boleh buat, kita sebagai masyarakat tetap harus mengikuti aturan pemerintah terlebih dahulu, mau apapun cara yang kita berikan kepada Pemerintah, Pemerintah sudah lebih dulu melakukan perundingan kepada anggota-anggotanya.

Beberapa Tempat dan Para UMKM yang Mengibarkan Bendera Putih, antara lain :
 

Surabaya

Surabaya, para pedagang, UMKM dan lainnya yang terdampak PPKM ini sudah mengibarkan bendera putih.

Tidak Hanya Surabaya saja, melainkan Jakarta juga ikut mengibarkan bendera putih, karena banyaknya toko yang tutup. Banten, Serta padang dan masih banyak lagi.

Serta Mojokerto, Juga ikut mengibarkan bendera putih di berbagai tempat wisata. Aksi ini dilakukan untuk menunjukan rasa sedih terhadap situasi yang belum juga padam dan juga dengan adanya PPKM darurat hingga saat ini yang masih terus diperpanjang.
 

Hotel dan Restoran

Diketahui, pengibaran bendera putih tersebut dilakukan di 30 hotel dan restoran di Garut yang tergabung dalam organisasi PHRI. Pengibaran bendera putih ini adalah sebagai bentuk kekecewaan hati kita sebagai para pekerja terhadap keadaan perhotelan dan restoran yang mengalami ketidakpastian di masa pandemi Covid-19.

Untuk para Be-emers dan para pembaca lainnya, kalo kita memiliki rezeki lebih, tolong bantu para usaha kecil yah, sa;ah satunya para pedagang. Karena jika kita hanya membelinya 1 saja dengan harga 5ribu rupiah itu akan sangat berarti untuknya. 

Baca Juga: Duh, PPKM Bikin Pendapatan Driver Ojol Anjlok!