16 September, Jadi Hari Bersejarah Bagi Kemerdekaan Papua Nugini

Papua New Guinea Illustration Web Bisnis Muda - Image: Flickr

Like

Tepat pada 46 tahun yang lalu atau pada 16 September 1975 menjadi hari yang begitu bersejarah untuk negara yang berbatasan langsung dengan Indonesia yaitu Papua Nugini.

Meringkas dari laman Kementrian Luar Negeri, diketahui bahwa Papua New Guinea merayakan hari kemerdekaan di tanggal 16 September 1975 yang berdiri sebagai negara monarki konstitusional dan masuk kedalam negara persemakmuran Inggris.

Sejarah singkat terkait negara Papua New Guinea ini berasal dari pendaratan serta penemuan pulau yang dilakukan oleh Ortis de Rates yang berkewarganegaraan spanyol pada tahun 1545.

Singkatnya Ortis de Rates semula menamakan negara tersebut sesederhana penduduk setempat pada saat itu hampir serupa dengan penduduk di Guinea, Afrika.

Lalu tepat pada tahun 1562 saat Jorge de Manases menemukan pantai Barat Provinsi Papua, Indonesia, barulah penamaan Papua itu disematkan. Pria berkebangsaan Portugal itu memberikan nama Papua yang artinya berambut keriting.


Papua Nugini sempat dikuasai oleh beberapa negara seperti Inggris, Jerman, Belanda, hingga Australia. Hingga tepat pada Perang Dunia I tahun 1921, Australia berhasil menduduki wilayah New Guinea sehingga Australia diberikan mandat oleh liga bangsa – bangsa atas wilayah tersebut.

Hingga pada tahun 1946, PBB memberikan persetujuan atas Australia yang ditetapkan sebagai penguasa Papua dan New Guinea hingga tiba pada tahun 1971 berdasarkan Papua New Guinea Act menetapkan perubahan nama menjadi Papua New Guinea (PNG).

Tak berselang lama, tepat pada tahun 1975 Papua New Guinea akhirnya memperoleh kemerdekaan sepenuhnya dari Australia dan didaulat menjadi anggota persemakmuran. Ditahun yang sama, Papua New Guinea juga resmi tergabung menjadi anggota PBB yang ke-142.
 

Seputar Papua New Guinea (PNG)

Menghimpun dari Kompas, Papua New Guinea memiliki luas negara sekitar 462.840 kilometer persegi dan berhasil mengantarkannya menjadi negara dengan luas terbesar didunia pada posisi ke-54.

Selain itu, Papua New Guinea juga berbatasan lansung dengan beberapa negara seperti perbatasan utara dengan Federasi Mikronesia, perbatasan barat dengan Indonesia, perbatasan timur dengan Kepulauan Solomon dan Nauru hingga perbatasan selatan dengan Australia.

Memiliki nama resmi The Independent State Papua of Papua New Guinea menjadikan negara ini memiliki bentuk negara Demokrasi Parlementer yang dipimpin oleh kepala negara yaitu Ratu Elizabeth II yang diwakili oleh Gubernur Jenderal Sir Paulias Matane serta kepala pemerintahan Perdana Menteri Grand Chief Sir Michael T. Somare.

Papua New Guinea memiliki Ibu Kota Negara di Port Moresby dengan jumlah penduduk kurang lebih sekitar 6.4 juta jiwa pada penghitungan April 2009 yang terdiri dari berbagai macam suku mulai dari Papuans, Highalnders, New Guineans dan Islanders.

Sedikit fakta menarik dari Papua New Guinea ialah negara ini diselimuti hutan hujan tropis dan memiliki banyak gunung berapi yang masih aktif salah satu contohnya ialah Gunung Wilhelm yang memiliki ketinggian 4.509 mdpl.

Selain itu ternyata Papua New Guinea juga memiliki sumber daya melimpah seperti sumber daya alam, mineral, sumber daya terbarukan hingga emas, minyak dan tembaga sehingga menyumbangkan 72 persen dari pendapatan ekspor.