Ambisi Kembangkan Teknologi Kesehatan, Apple Rekrut CEO Johnson & Johnson?

Apple Watch Illustration Web Bisnis Muda - Image: Flickr

Like

Hampir sebulan yang lalu, kabar soal Johnson & Johnson yang memilih ajukan kebangkrutan di tengah terpaan salah satu produk bedak yang bermasalah mungkin masih semilir di benak Be-emers.

Diketahui, hal tersebut dapat terjadi karena beberapa lapisan masyarakat yang terbilang tidak sedikit melayangkan gugatan ke pengadilan.

Gugatan tersebut bermula usai diketahui kandungan dari J&J’s Baby Powder memiliki kandungan asbes dan karsinogen yang disinyalir dapat picu kanker ovarium.

Sementara itu, di lain kesempatan justru kabar menghebohkan datang dari CEO Johnson & Johnson yaitu Alex Gorsky yang malahan di rekrut oleh Apple untuk bergabung kedalam dewan direksi Apple.

Baca Juga: Johnson & Johnson Ajukan Kebangkrutan di Tengah Terpaan Produk Bedak Yang Bermasalah
 

Alasan Apple Rekrut Alex Gorsky



Melansir dari The Verge, Apple telah mengumumkan bahwa Alex Gorsky yang mana sebelumnya menjabat sebagai CEO Johnson & Johnson telah resmi terpilih menjadi dewan direksi Apple terhitung sejak Selasa, (09/11/2021) sebagaimana tertuang pada Press Release yang dibuat oleh pihak Apple.

Lebih lanjut lagi, perusahaan raksasa teknologi yang berpusat di Cupertino, California ini menjelaskan dengan gamblang bahwa tergabungnya Alex Gorsky didasari ambisinya untuk pengembangan teknologi dibidang kesehatan lewat Apple Watch.

Apple menyebut bahwa Apple Watch yang dimilikinya kini digambarkan sebagai perangkat kebugaran hingga dapat mengoptimalisasikan data ke berbagai penelitian.

Perkembangan serta pembaruan yang terdapat pada iOS dan watchOS telah berhasil menghadirkan fitur – fitur baru kesehatan yang terbilang mempermudah untuk berbagi rekam medis dengan keluarga atau bahkan praktisi kesehatan seperti dokter.

Dengan begitu, lewat kehadiran Alex Gorsky yang baru memulai kontribusinya pada Januari, Apple mengharapkan untuk dapat mengembangkan serta menghadirkan fitur – fitur baru lainnya atau menambahkan lebih banyak integrasi dengan lembaga medis.

Jauh sebelum itu, ternyata Apple dan Johnson & Johson sudah menjalin hubungan kerja sama seperti yang terlaksana pada studi Heartline yang dirancang untuk melihat apakah Apple Watch dapat membantu mendeteksi fibrilasi atrium saat itu.

Pihak Apple juga terkagum dengan sosok Alex Gorsky hingga menyematkan sosoknya sebagai seorang yang visioner dalam perawatan kesehatan serta memiliki gairah terhadap teknologi pendukung medis.

Sementara itu, lewat Alex Gorsky yang telah berpengalaman selama puluhan tahun dalam kepemimpinan perusahaan dan teknologi kesehatan dapat mampu mebantu Apple dalam menavigasi rintangan potensial seputar teknologi kesehatan tersebut.

Wah, gimana pandangan Be-emers soal perusahaan teknologi asal California ini, nih?