Buka bersama (Ilustrasi: Bisnis Muda)
Likes
Bulan Ramadan enggak hanya berarti kita menunaikan ibadah puasa Be-emers, tapi juga menunaikan bukber xixi. Ditengah ajakan bukber yang semakin banyak kita harus bisa menjaga cash flow. Simak tips mengatur keuangan di bulan Ramadan ini!
Hari ini bukber teman-teman SMP, besok teman-teman SMA, besoknya teman-teman kuliah. Belum lagi kalau ada circle atau geng sendiri. Terus bareng rekan kantor juga ada. Ada lagi ajakan bukber yang tak terhitung.
Kalau sekali bukber menghabiskan minimal Rp150 ribu, dalam satu bulan Ramadan pengeluaran untuk bukber minimal Rp900 ribu di luar pengeluaran makan pribadi, sahur, dan kebutuhan lainnya.
Mungkin ada Be-emers yang merasa angka itu kecil, tapi ingat itu adalah angka minimal dan tidak mungkin hanya sebesar itu. Pasti angka ini akan membludak ditambah dengan bukber-bukber lainnya.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Kafe yang Cocok Buat Bukber di Bandung!
Tips Mengatur Keuangan di Bulan Ramadan
Jangan khawatir, biar keuangan tetap aman terapkan cara mengatur keuangan di bulan Ramadan ini.
1. Belanja Lebih Awal
Sudah bisa dipastikan bahwa harga kebutuhan pokok dan kebutuhan lainnya akan naik menjelang dan saat bulan Ramadan. Sebagai antisipasi, kamu bisa berbelanja sebelum memasuki bulan Ramadan.
Misalnya belanja berbagai kebutuhan seperti beras, minyak, dan lainnya sebelum memasuki bulan Ramadan. Namun tetap perlu diingat untuk berbelanja dengan wajar atau tidak melakukan panic buying.
2. Bedakan Pengeluaran Ramadan dengan Hari Raya
Setelah Ramadan pasti ada Hari Raya. Pengeluaran selama bulan Ramadan dan Hari Raya harus dikelompokkan. Pengeluaran Ramadan biasanya fokus pada kebutuhan pokok sehari-hari.
Lain lagi dengan Hari Raya yang akan lebih mengeluarkan banyak uang. Baik itu untuk THR ke sanak saudara atau membeli kebutuhan dan keinginan Hari Raya. Maka dari itu harus ada pengelompokan sendiri dan harus direncanakan.
Baca Juga: Unik, 6 Tradisi Ramadan Ini Hanya Ada di Indonesia!
3. Utamakan Kebutuhan Hindari Keinginan
Saat Ramadan yang susah untuk ditahan tidak hanya nafsu untuk makan dan minum, tapi juga nafsu untuk membeli berbagai hal yang belum tentu dibutuhkan. Apalagi biasanya banyak penawaran diskon besar-besaran.
Saat mencari hidangan berbuka pun biasanya kita lapar mata sehingga membeli semua makanan dan minuman. Setelah berbuka baru sadar itu tidak akan termakan. Ini adalah pengeluaran kecil keinginan yang bikin boncos.
4. Buat Daftar Menu Sahur dan Berbuka
Antisipasi kalap saat berbuka, ada baiknya kamu membuat daftar menu untuk sahur dan berbuka. Memasak di rumah akan sangat membantu dalam menghemat pengeluaran di bulan Ramadan.
Jika bingung atau tidak sempat memasak, daftar menu ini juga bisa menjadi acuan agar tidak kalap berbelanja makanan untuk berbuka. Saat lapar kita pasti akan membeli banyak makanan yang belum tentu dimakan.
Ikut ajakan bukber jadi aman deh kalau menerapkan tips mengatur keuangan di bulan Ramadan ini. Be-emers ada tips lain yang mau dibagikan enggak?
Komen di bawah ya!
Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.