Jumlah Miliarder di India Tertinggi Ketiga di Dunia, Kesenjangan Sosial?

India yang selama ini kita lihat sebagai negara dengan banyak masalah sosial seperti kemiskinan dan kriminalitas tinggi ternyata memiliki jumlah miliarder tertinggi ketiga di dunia. Ini menunjukan adanya jurang yang sangat dalam antara orang kelas bawah dan kelas atas India.

Sudah dari beberapa tahun yang lalu orang India langganan masuk dalam daftar orang terkaya di dunia versi Forbes. Sebut saja Mukesh Ambani dan Gautam Adani. 

Meskipun kekayaan para miliarder India jika digabungkan jumlahnya turun dari tahun lalu, tidak menutup negara ini jadi negara dengan jumlah miliarder tertinggi ketiga di dunia. 

Peringkat pertama masih dipegang oleh Amerika Serikat dengan 735 miliarder yang jika digabungkan kekayaannya mencapai US$4,5 triliun. 

China, termasuk Hongkong dan Makau, menyusul di peringkat kedua dengan miliarder sebanyak 562 orang dan kekayaannya jika digabungkan sebesar US$2 triliun. 


Baca Juga: India Ajak Negara G20 Batasi Kripto, Kenapa Tuh?

Miliarder di India

Di India sendiri ada 169 orang yang menjadi miliarder. Jika digabungkan total kekayaannya mencapai US$675 miliar. Nilai ini turun sebanyak US$75 miliar dari tahun 2022.

Sesuai daftar, Mukesh Ambani, Ketua dan Direktur Pelaksana Reliance Industries Ltd (RIL) adalah orang terkaya di India dengan kekayaan bersih US$63,4 miliar. Ambani adalah orang terkaya ke-9 di dunia sesuai daftar Forbes.

Mengenai turunnya kekayaan, sebenarnya hampir setengah dari miliarder di dunia mengalami penurunan kekayaan dari tahun lalu. 

Saham yang jatuh, perusahaan yang kolaps, dan kenaikan suku bunga diterjemahkan menjadi tahun yang buruk bagi orang-orang terkaya di dunia.

Secara keseluruhan, miliarder planet ini sekarang bernilai US$12,2 triliun, turun US$500 miliar dari US$12,7 triliun pada Maret 2022.

Makin Banyak Miliarder saat Banyak Masyarakat India Miskin

India adalah negara berkembang yang penduduknya sangat banyak. Diprediksi penduduk India akan menyalip China dan menjadi negara dengan penduduk terpadat di dunia.

Baca Juga: Pabrik Apple Bakal Pindah ke India, Imbas Protes Cina?

Prediksi muncul setelah China melaporkan jumlah populasi mereka menyusut untuk pertama kalinya lebih dari 60 tahun pada 2022 kemarin. Padahal, sebelumnya jumlah penduduk ekonomi terbesar kedua dunia ini selalu bertambah setiap tahun.

Dengan banyaknya penduduk, maka ancaman pengangguran akan semakin tinggi. Data Pusat Pemantauan Ekonomi India (CMIE) menyebutkan tingkat pengangguran India mencapai 8,3 persen per Desember 2022.

Tapi, keinginan warga India sendiri untuk mencari pekerjaan makin rendah karena upah kerja yang juga rendah. Berdasarkan data Bank Dunia pada 2021, tingkat partisipasi kerja di India hanya 46 persen, termasuk terendah di Asia.

Hal ini menjadi ironi karena miliarder India jumlahnya tertinggi ketiga di dunia sedangkan banyak pengangguran karena upah kerja yang begitu rendah.

Mau tulisanmu dimuat juga di Bisnis Muda? Kamu juga bisa tulis pengalamanmu terkait investasi, wirausaha, keuangan, hingga lifestyle di Bisnis Muda dengan klik “Mulai Menulis”.
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.