Bisnis kue merupakan salah satu bisnis populer yang bisa menambah cuan kita
Likes
Bisnis kue adalah salah satu bisnis yang membutuhkan banyak alat pendukung yang harganya tidak murah. Agar tidak keluar modal banyak di awal untuk membeli semua alatnya, simak tips berikut agar lebih hemat!
Bisnis pada intinya adalah kegiatan untuk menambah keuangan atau cuan dengan cara mendapatkan penghasilan, keuntungan, atau pemasukan. Bukan sebaliknya, keuangan kita justru terus menipis bahkan habis karena adanya pengeluaran terus-menerus.
Begitupun ketika kita memutuskan untuk memulai bisnis kue. Seharusnya kita lebih fokus memikirkan bagaimana cara meningkatkan pemasukan daripada fokus memikirkan belum punya alat ini dan itu.
Sama halnya jenis bisnis yang lain, memulai bisnis kue sebenarnya sama dengan bisnis-bisnis yang lain. Tapi ada spesifikasinya.
Hal ini karena, semakin banyak jenis kue yang akan dibuat dan dijual, semakin banyak jenis alat yang dibutuhkan.
Baru buka usaha kue, beli alat apa saja ya? (Foto: Canva)
Misalnya, bisnis roti manis alat yang dibutukan antara lain timbangan, loyang, oven, mesin pencampur (mixer), baskom, spatula.
Bisnis kue tart, alat yang dibutuhkan antara lain timbangan, loyang bolu, oven, mixer, meja putar, spluit, piping bag, baskom, spatula, saringan.
Bisnis kue kering alat yang dibutuhkan antara lain, timbangan, loyang, oven, mixer, spluit, piping bag, baskom, spatula, saringan.
Baca Juga: Cuan dari Usaha Kue Rumahan Chocolate Melted Cookies Viral!
Namun, jika saat kita baru mau memulai bisnis kue dan langsung membeli semua alat-alat tersebut, ini sebenarnya semacam jebakan buat kita sendiri. Hal ini karena seringkali alat-alat tersebut akhirnya tidak digunakan, atau tergeletak begitu saja.
Ini, tentu saja menyebabkan kerugian untuk kita.
- Uang jadi terbuang sia-sia.
- Rumah jadi tambah penuh dengan barang-barang yang kurang terpakai.
- Uang yang seharusnya bermanfaat untuk kepentingan lain jadi tidak ada.
Tips Hemat Beli Alat untuk Bisnis Kue
Nah agar hal tersebut tidak terjadi, berikut beberapa cara mengatasinya.
1. Pinjam alat
Mixer adalah salah satu alat yang bisa dipinjam (Foto: Canva)
Punjamlah alat-alat umum yang dibutuhkan untuk membuat kue, tapi kita belum punya. Alat-alat umum tersebut misalnya baskom, spatula, saringan, dan lainnya. Kita bisa meminjamnya ke orang tua atau mertua kita.
Kita juga bisa meminjam beberapa alat lain, bahkan alat yang penting seperti timbangan ke teman atau tetangga kita, jika kita baru uji coba. Asal ketika kita sudah mulai benar-benar berproduksi, kita segera beli ya, jangan keenekan pinjam terus.
Kita juga bisa meminjam alat-alat yang jarang dipakai, misal spluit. Tapi ini hanya bisa dilakukan jika kita punya teman, yang punya hobi membuat kue, atau teman yang sama-sama berjualan kue.
2. Beli alat dasar
Tidak semua alat harus dibeli ketika kita akan bisnis kue. Belilah alat-alat dasar yang bisa digunakan untuk semua jenis produksi kue. Contoh alat dasar tersebut adalah mixer, timbangan, oven.
Baca Juga: Coba Resep Kue Ini! Bahannya Mudah dan Murah, Cocok untuk Ide Jualan!
3. Sewa alat
Sebelum membeli, bisa juga menyewa alat. Ini terutama berlaku untuk alat-alat yang jarang digunakan. Contoh, mesin penipis adonan.
4. Tanya kepada diri sendiri apakah kita benar-benar butuh membeli alat tersebut?
Atau ini hanya sekedar lapar mata? Saya sendiri pun sering terjebak pada gambar-gambar alat-alat pembuat kue yang dipajang di toko online dengan sangat menarik.
Ketika melihat gambar tersebut tiba-tiba ingin beli alat ini dan itu, dengan alasan nanti kalau saya butuh, saya sudah punya punya alat tersebut.
Begitu alat datang, selama sebulan, dua bulan alat tersebut ternyata tidak digunakan. Bahkan tidak jarang, alat tersebut berakhir dengan hilang entah kemana.
5. Beli alat satu jenis yang multifungsi
Loyang bisa jadi alat yang multifungsi (Foto: Canva)
Misalkan beli loyang. Belilah satu jenis loyang yang bisa digunakan untuk memanggang kue kering, sekaligus bisa digunakan untuk memanggang bolu gulung.
Atau beli spluit yang bisa digunakan untuk menghias kue tart, sekaligus bisa digunakan untuk membuat kue kering.
6. Beli alat yang bisa dipakai berulang
Sekarang peralatan kue sudah banyak yang tersedia dalam bentuk silikon dan bisa dipakai ulang. Contoh piping bag.
Baca Juga: Berikut Ide Bisnis dari Kue Tradisional Indonesia
7. Beli alat yang berkualitas
Ini juga terkesan idealis, karena saat memulai bisnis kue, biasanya memang keuangan sedang terbatas, jadi untuk beli alat-alat yang berkualitas yang biasanya harganya memang mahal, kita akan berpikir dua atau bahkan beberapa kali.
Tapi jangan terjebak. Karena beberapa pengalaman saya, ketika kita beli alat yang kurang berkualitas dengan harga murah berujung cepat rusak atau bahkan tidak bisa dipakai sama sekali, yang akhirnya membuat kita harus beli lagi.
Contoh, spatula, kuas, spluit. Alat-alat tersebut, tidak bisa digunakan jika kita menginginkan hasil yang pekerjaan yang sempurna, atau bahkan tidak bisa digunakan sama sekali karena hasilnya kurang bagus.
Nah, dengan beberapa tips tersebut semoga kamu bisa lekas dapat cuan dan kamu bisa happy! Bukan malah pusing. Karena memang itu kan tujuan kita bisnis?
Dan kalau cuan sudah di tangan, bahkan melimpah, kita bahkan bisa membeli alat-alat lain yang benar-benar kita butuhkan. Bahkan kita bisa memperluas dan mengembangkan usaha kita.
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Telegram kami! Klik di sini untuk bergabung.
Komentar
31 Aug 2024 - 15:34
Beli alat second saja
30 Jul 2024 - 19:42
Setuju beli alat sekalian yang berkualitas
26 May 2024 - 20:40
Yummy