Update Saham Bisnis Muda, Edisi 21 Juli 2020

IHSG bergerak bullish di sepanjang perdagangan sesi pertama hari ini (21/7). Dibuka di zona hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus bergerak positif, bahkan mampu terbang ke level 5.100.

Hingga akhir sesi pertama perdagangan bursa hari ini, IHSG berhasil menguat 1,01 persen ke level 5.102,17. Penguatan ini membawa 8 dari 10 sektor di dalamnya bergerak positif.

Dari data di Bursa Efek Indonesia, sektor aneka industri memimpin penguatan dengan naik 27 persen. Selain itu, sektor tambang dan konsumer juga berhasil menguat masing-masing 21,08 persen dan 19,71 persen.

Berbanding terbalik dari perdagangan kemarin (20/7), kini sektor agri (perkebunan) justru terpantau paling terkoreksi hingga 5,71 persen. Sementara itu, sepanjang sesi pertama ini, nilai perdagangan saham di bursa efek mencapai Rp6,58 miliar.

Adapun, lonjakan IHSG ini juga didukung oleh pergerakan positif dari saham emiten farmasi seperti KLBF dan KAEF. Enggak cuma IHSG, Bursa Asia pun terpantau bergerak positif di perdagangan hari ini.
 

Kinerja Emiten

Harga crude palm oil (CPO) mulai bangkit kembali. Diketahui dari data Bloomberg, yang dilansir oleh Bisnis.com, harga CPO kontrak Oktober 2020 menguat hingga 8,4 persen pada pekan lalu.


Hal itu tentu saja berpengaruh pada kinerja dan operasional emiten perkebunan sawit. PT Austindo Nusantara Jaya Tbk, misalnya, berencana untuk menggenjot penjualan dan merencanakan ekspansi yang sempat tertunda.

Emiten dengan kode saham ANJT itu, dilansir Bisnis.com, memanfaatkan momen naiknya harga CPO untuk membuat kalkulasi proyek-proyeknya kembali normal. ANJT pun memanfaatkan realisasi belanja modal (capital expenditure) buat melakukan ekspansi proyek ini.

Enggak terburu-buru, PT Sampoerna Agro Tbk justru diketahui tengah mengkaji terlebih dahulu keputusan untuk revisi target produksinya. Adapun, emiten sawit berkode saham SGRO itu sebelumnya menargetkan kenaikan produksi CPO hingga 5 persen dari realisasi tahun lalu.

Cek juga yuk kabar lainnya seputar pasar modal di sini:

• GIAA & KRAS Dapat Dana Talangan dari Pemerintah, Ini Dampaknya buat Investor
• Sengketa Warisan Masih Bergulir,  Pergerkan Saham Emiten Grup Sinar Mas Masih Normal
• Ini Strategi Sejumlah Emiten Bisnis Hiburan di Tengah Pandemi
• Emiten Tambang INCO Cetak Kenaikan Kinerja Operasional di Kuartal II/2020
• BMRI Sepakati Kerja Sama Lelang Aset, Berikut Rinciannya
• Gagal Bukukan Laba, Indosat (ISAT) Absen Bagi Dividen