Sosok Konglomerat dalam Royal Wedding Miliaran Rupiah di Surabaya

Baru-baru ini viral Royal Wedding atau pesta pernikahan mewah sepasang anak konglomerat asal Surabaya, yaitu Ryan Harris dengan perempuan bernama Gwen Ashley.

Pesta pernikahan yang diadakan di Hotel Westin Surabaya, Sabtu 18 November 2023, ditaksir memakan biaya hingga ratusan miliar.

Selain itu, pesta pernikahan mereka juga dimeriahkan oleh artis dan penyanyi ibu kota seperti Raffi Ahmad, Raisa, Lyodra, dan Via Vallen.

Enggak cuman itu, artis internasional pun turut hadir sebagai pengisi dalam royal wedding tersebut. Di antaranya Brian McFadden eks personil boyband Westlife, Keith Duffy personil Boyzone dan Nicole Scherzinger.

Tidak hanya itu, dekorasi royal wedding mereka juga tidak kalah mewah. Dekorasi pernikahan mereka, yakni sebuah mobil Ferrari merah hingga ruangan penuh rangkaian bunga yang ditaksir bisa mencapai hingga Rp75 miliar lho.


Biaya tersebut hanya dari dekorasi pernikahannya saja. Belum lagi souvenir untuk tamu undangan, biaya sewa gedung, makanan para tamu, akomodasi artis, dan lain sebagainya. 

Siapa Sosok di Balik Royal Wedding Surabaya?

Dua orang yang melaksanakan royal wedding super mewah ini adalah Ryan Harris dan Gwen Ashley. Pasangan ini berasal dari Surabaya dan memang mereka adalah crazy rich Surabaya. 

Mempelai wanitanya bernama Gwen Ashley Widodo dan usianya masih sangat muda. Ia lahir pada 1 Oktober 2004 yang berarti baru berusia 19 tahun. Namun belum diketahui pasti apa pekerjaan Gwen.

Ia aktif di media sosial khususnya TikTok, bahkan ia juga mengunggah pernikahannya yang viral ini melalui akun TikToknya dengan username @gwen_ashley.

Sedangkan mempelai pria bernama Ryan Harris. Berbeda dengan mempelai wanita, Ryan Harris sebagai mempelai pria lebih senior. Bahkan perbedaan usia mereka mencapai 20 tahun. 

Enggak hanya anak dari petinggi dan pengusaha terkenal, Ryan Harris bahkan sudah mendirikan usahanya sendiri. Dia merupakan CEO PT Unichem Candi Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang produk mineral dan pengolahan bahan kimia.

Nah, produk yang paling terkenal dari perusahaan ini adalah garam Refina. Kamu pasti pernah mendengar atau melihatnya kan Be-emers. 

Garam Refina menjadi satu-satunya produk garam di Tanah Air yang diolah dengan teknik ekstraksi canggih dan diproduksi di Gresik, Jawa Timur.

Selain itu, Ryan Harris juga diketahui sebagai pemegang saham mayoritas dar PT Bakrie Sumatera Plantations.

Ryan Harris juga merupakan putra tunggal yang akan mewarisi kekayaan dari orang tuanya. 

Memang Siapa Sih Orang Tua dari Pasangan Ini?

Orang tua dari Ryan Harris dan Gwen Ashley juga bukan orang sembarangan nih, Be-emers. Keduanya merupakan konglomerat yang terkenal di Surabaya.

Ayah Ryan Harris bernama Pin Harris. Dari laporan keuangan PT Air Asia Indonesia Tbk. (CMPP), Pin Harris merupakan salah satu pendiri dan mantan komisaris maskapai tersebut.

Pin Harris tercatat telah mengundurkan diri sebagai komisaris pada 2021. Pin Harris bisa dibilang pendiri Air Asia Indonesia karena dialah sosok di balik lahirnya maskapai yang dulunya bernama Air Wagon Internasional (Awair)

Selain merupakan sosok penting di Air Asia Indonesia, Pin Harris juga menduduki posisi penting di beberapa perusahaan. Di antaranya:

1. Chief Executive Officer di PT Matra Unikatama (2003 – 2021),
2. Presiden komisaris di PT Indonesia AirAsia (2004 – 2021),
3. Komisaris di PT Indonesia AirAsia Extra (2013 – 2020)
4. Direktur di PT Unichem Candi Indonesia (2017 – 2018).

Kalau Gwen Ashley merupakan anak dari Warren Tjandra. Ayahnya ini merupakan seorang pengusaha sekaligus pemilik Nancy Warren Couture, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang fashion di Surabaya.

Luar biasa ya pernikahan mereka, Be-emers!

Artikel ini juga tersedia dengan visual yang lebih menarik di Instagram Bisnis Muda lho, Be-Emers!

Pastikan kamu melihatnya dengan klik foto di bawah ini, ya!

Jangan lupa tinggalkan kritik, saran, atau masukan di kolom komentar!