Toleransi Jam Kerja Saat Ramadhan, Hal yang Disukai Karyawan

Ilustrasi Karyawan Perusahaan (Sumber gambar : pexels.com/Andrea Piacquadio

Like

Toleransi adalah sikap saling menghormati, menghargai dan menerima perbedaan yang ada pada setiap orang. Ramadhan merupakan bulan penuh toleransi atau bisa dikatakan ramadhan merupakan saat untuk meningkatkan rasa toleransi antar sesama.

Ada banyak toleransi yang sudah berjalan maupun yang dapat dilakukan saat ramadhan, seperti tidak makan di depan orang berpuasa, menghindari hal-hal yang dapat menyebabkan keributan, membantu yang membutuhkan dan lain-lain.

Tidak hanya individu yang menerapkan toleransi selama bulan ramadhan, perusahaan pun menjalankan bentuk toleransi terhadap karyawannya yang beragama Islam dengan cara mengurangi atau memperpendek jam kerja.

Baca Juga: Nonis Berburu Takjil: Menguatnya Toleransi dan Solidaritas Umat Beragama di Bulan Ramadan

Bentuk toleransi seperti inilah yang sangat disukai oleh para karyawan. Bagi para ASN pengurangan jam kerja selama bulan Ramadhan adalah sesuatu yang pasti, tetapi tidak halnya bagi karyawan swasta yang tidak semua perusahaan swasta memberikan pengurangan jam kerja.


Bukan berarti perusahaan yang tidak memberikan pengurangan jam kerja tersebut tidak mempunyai toleransi, akan tetapi bisa jadi perusahaan tersebut mempunyai pertimbangan-pertimbangan khusus demi tetap berjalannya perusahaan mereka.

Tujuan dari pengurangan jam kerja tersebut adalah bagi karyawan yang beragama Islam dinilai perlu waktu untuk pulang dan mempersiapkan untuk berbuka puasa.