Ikut Bootcamp, Bisa jadi Investasi atau FOMO?

Bootcamp bisa jadi solusi peningkatan karir, bener enggak sih? (Foto.Freepik.com)

Like
Tidak ada kata mati untuk menuntut ilmu, dari buaian hingga liang lahat. Demikian juga dengan meningkatkan skill yang dimiliki atau mencoba menggali potensi baru yang ada dalam diri.

Dengan mengikuti program bootcamp menjadi salah satu pilihan banyak orang untuk mengembangkan soft skill ataupun hard skill. Namun, apakah Be-emers, yakin jika program bootcamp worth it untuk meningkatkan karir?
 
Worth it enggak, sebenarnya tergantung bagaimana peserta bootcamp itu sendiri. Dapatkan menerapkan materi yang diperoleh dari bootcamp atau memang mengikuti bootcamp hanya karena tren semata. 
 
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar, Be-emers, tidak terlalu berekspektasi tinggi terhadap bootcamp. Akan tetapi juga tidak menjudge bootcamp sebagai hal yang tidak berguna. Sebelum memberikan penilaian akan lebih baik kita mengenal lebih jauh apa itu bootcamp?

Baca Juga: 5 Aktivitas Memanfaatkan Waktu saat Menganggur, Agar Lebih Produktif!
 
 

Kenalan dengan Bootcamp

Be-emers, bootcamp merupakan bahasa asing yang jika diartikan sebagai camp pelatihan. Jadi secara singkatnya, bootcamp adalah program pelatihan intensif yang dirancang untuk mengaaijarkan keterampilan tertentu dalam waktu singkat. 
 
Biasanya bootcamp berfokus pada bidang-bidang tertentu saja. Seperti teknologi informasi, pengembangan web, data science, desain grafis, atau keterampilan bisnis lainnya. Namun, karena saat ini perkembangan dunia digital mengalami kemajuan pesat banyak juga bootcamp di bidang teknologi digital. 
 
 

Kurikulum Bootcamp 

Berbeda dengan pendidikan tinggi formal biasa, kurikulum bootcamp dibuat padat dan terstruktur. Serta dilengkapi panduan untuk memudahkan proses pembelajaran yang dapat diterapkan secara langsung. Sehingga peserta dapat menguasai keterampilan yang diajarkan dalam waktu relatif singkat.
 
 

Tujuan Bootcamp

1. Mempercepat Pembelajaran

Tujuan utama bootcamp adalah mengajarkan keterampilan baru dan memperdalam keahlian dalam waktu singkat. dibandingkan dengan pendidikan formal biasa.
   
 

2. Mengisi Kekurangan Keterampilan 

Bootcamp dirancang untuk mengisi kekurangan keterampilan yang dibutuhkan di pasar kerja, terutama dalam bidang teknologi dan digital.
 
 

3. Mempercepat Karir

Memperoleh keterampilan yang dibutuhkan untuk memulai pekerjaan sehingga menunjang pencapaian karier secara signifikan.
 
 

4. Pembelajaran Praktis

Bootcamp berfokus pada pembelajaran praktis sehingga peserta langsung dapat menerapkan ilmunya saat bekerja.
 
 

5. Networking

Selain memberi pembelajaran, dengan mengikuti bootcamp, peserta berkesempatan bertemu dengan profesional lain dalam bidang yang sama. Sehingga peserta terbantu dalam membangun jaringan profesional.