Pelaku UMKM Masih Gaptek Cara Bikin Laporan Keuangan? Ini Tipsnya ala Akademisi!

Like

Inilah manfaatnya Laporan Keuangan:

  • Untuk dapat menganalisa Kesehatan bisnis yang sedang dijalankan
  • Untuk membantu dalam mengambil keputusan bisnis.
  • Untuk dapat digunakan untuk menghindari kecurangan atau pencurian
  • Untuk dijadikan alat kontrol bisnis.
  • Sebagai informasi tentang kondisi perusahaan untuk stakeholder atau pihak internal dan eksternal perusahaan(kreditor, pemerintah, investor).
Kerangka Standar Pelaporan Keuangan Indonesia (KSPKI):
Standar akuntasi Keuangan (SAK) disusun oleh Asosiasi Akuntan Indonesia  terdapat 4 SAK
  • Pilar 1:  SAK Internasional – Entitas Akuntabilitas Publik,
  • Pilar 2:  SAK Indonesia -Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik
  • Pilar 3:  SAK Indonesia EK-Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik
  • Pilar 4:  SAK Indonesia untuk EMKM: 
  • Entitas tanpa akutanbilitas public yang memenuhi definisi dan kriteria UMKM sesuai UU no.20/2008 dan otoritas mengizinkan entitas untuk membuat Laporan KEuangan
Khusus untuk UMKM, disarankan untuk gunakan standar SAK Indonesia untuk EMKM. Telah disusun oleh Pemerintah khusus untuk EMKM. SAK Internasional berlaku sejak 1 Januari 2024

SAK untuk Entitas Privat (EP) akan menggantikan sAK untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (ETAP) per 1 Januari 2025.

Baca Juga: Bikin Laporan Keuangan Pakai AI, Mungkinkah?


Siklus Akuntasi

Pencatatan terdiri dari Mulai Transaksi  ke Bukti transaksi  ke Jurnal
  • Penggolongan : Buku Besar
  • Pengikhtisaran : Neraca Percobaan
  • Pelaporan: Mulai dari neraca percobaan menjadi Laporan Keuangan (didalamnya terdapat Laporan Rugi-laba ; Pelaporan Perub.Modal dan akhirnya jadi Neraca)


Laporan Keuangan yang Lengkap

Berdasarkan SAK Indonesia terdiri atas
  1. Laporan posisi keuangan pada akhir periode
  2. Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain selama periode
  3. Laporan perubahan ekuitas selama periode
  4. CALK             


Persamaan Dasar Akuntasi:

Memahami elemen dari aset, likuiditas dan ekuitas dari cara pandang akuntasi.
Aset  = Liabilitas+Ekuitas

Aset terdiri dari 

  • Kas
  • Piutang Usaha
  • Perlengkapan
  • Peralatan
  • Kendaraan
  • Equitas  terdiri dari
  • Dividen
  • Modal
  • Prive
  • Pendapatan
  • Beban
Kami belajar singkat dan cepat tentang contoh praktik akutansi mulai dari penenpatan aset  jika seseorang memiliki rekening di bank sebesar US$ 25.000

Artinya
  • Aset :  US$ 25.000
  • Equitas Pemilik Modal : US$ 25.000
Selalu balance tidak boleh tidak balance. Jika tidak balance artinya ada salah pengkategorian
Contoh yang lain: Jika Mr. A membeli perlengkapan secara kredit sebesar USD 1,350
Pembukuannya terkait dengan di atas:
  • Saldo Kas  : US$ 25.000
  • Perlengkapan : US$ 1,350
  • Kewajiban       :  US$ 1,350
  • Modal              :  US$ 25,000
Belajar memahami bidang accounting dasar jadi hal yang mutlak bagi UMKM agar jika Impian UMKM menjadi UMKM yang menengah,  perlu adanya Laporan Keuangan untuk pihak external , sudah disiapkan sejak awal.










----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
 
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
 
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung