Sebagian orang berpendapat asuransi itu penting, sehingga merasa harus mengikutinya. Asuransi memberi perlindungan atas aset yang dimiliki, baik kesehatan, jiwa, harta seperti mobil, bahkan perusahaan.
Meski demikian, memahami asuransi, sama pentingnya dengan mengikuti asuransi itu sendiri.
Asuransi tidak bisa diklaim
Beberapa waktu lalu, viral artis Indra Bekti dan istrinya yang akan melakukan penggalangan dana sosial untuk pengobatan Indra Bekti sendiri, karena mereka tidak bisa klaim asuransi yang mereka ikuti.
Pahami Istilah-Istilah Asuransi
Premi merupakan uang yang ditetapkan oleh perusahaan asuransi untuk dibayarkan
berdasarkan perjanjian asuransi untuk memperoleh manfaat asuransi.
Polis asuransi merupakan surat kontrak/ perjanjian sebagai bukti pengalihan risiko dari tertanggung (nasabah asuransi) kepada penanggung (pihak asuransi).
Nilai pertanggungan merupakan nilai ekonomis tertanggung yang dijamin oleh penanggung.
Klaim merupakan kewajiban penanggung untuk membayar ganti rugi jika tertanggung mengalami risiko kerugian yang dijamin dalam polis.
Memilih Asuransi dengan Bijak
Berikut adalah beberapa tips memilih asuransi dengan bijak yang bisa kamu terapkan:
1.
Pilih yang tidak menjanjikan keuntungan berlebihan atau menggiurkan. Atau yang masuk akal. Semakin menggiurkan, sebaiknya ditinggalkan.
Dalam hal ini, pun ada kesan mengambil harta orang lain. Jika premi hangus, hartanya akan diambil pihak penanggung.
Atau, pihak tertanggung bisa klaim dengan nilai yang jauh lebih besar, berkali lipat, dibandingkan dengan premi yang dibayarkan.
2. Pilih yang bersifat sosial atau gotong-royong. Asuransi jenis ini biasanya premi yang dibayarkan kecil. Meskipun kecil, tetapi uang yang terkumpul tetap banyak, karena yang ikut asuransi ini sangat banyak. Contohnya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
Uang yang terkumpul ini akan diputar untuk membantu orang yang terkena musibah, sehingga sifatnya sosial atau gotong-royong.
3. Pilih yang menyerupai tabungan. Asuransi jenis ini persis seperti tabungan, menabung di asuransi. Sehingga, jumlah yang diterima sama dengan yang ditabungkan.
4. Pilih yang memberikan info dengan baik. Info yang diberikan detail, mudah dipahami, dan diberi waktu untuk memahami. Bukan yang memburu-buru agar segera mendaftar. Juga pelajari asuransi, sesuai dengan kebutuhan atau tidak. Jangan hanya mengandalkan penjelasan dari agen, sehingga seolah-olah dibohongi.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.