Seluk Belum Meme Marketing (Sumber gambar: Freepik.com)
Likes
Ada banyak jenis channel marketing yang dapat dipilih oleh pebisnis. Satu di antara banyak jenis channel marketing terpilih adalah social media marketing. Sesuai dengan namanya, social media marketing adalah teknik pemasaran yang memanfaatkan media sosial sebagai perantara utama untuk distribusi konten.
Di dalam social media marketing ini, jenis konten yang bisa kamu produksi dapat berupa gambar, ilustrasi, animasi, video maupun konten real time dengan fitur live stream.
Untuk bisa menjalankan social media marketing yang baik, maka kamu harus memahami hukum dasar dari media sosial itu sendiri.
Di mana pengguna media sosial, pada umumnya menggunakan akun media sosialnya untuk mendapatkan hiburan atau sekedar menghabiskan waktu. Didapatkan dari survei Populix di tahun 2022, rata-rata masyarakat Indonesia menggunakan media sosial untuk melihat informasi terbaru dan juga untuk menghabiskan waktu sebesar 79%.
Ya, meskipun mereka menggunakan media sosial untuk mendapatkan informasi terbaru, nyatanya kebanyakan informasi yang diakses adalah hiburan.
Baca Juga: Cocok Mana Organik Marketing vs Paid Marketing, Cek Bedanya!
Alasan Media Sosial di Dominasi Konten Hiburan
Didapatkan dari Databoks Katadata, 4 alasan teratas kenapa orang mengakses media sosial didominasi oleh hal-hal yang berkaitan dengan hiburan.
4 alasan itu adalah;
- Hiburan 76%.
- Review produk 67%.
- Inspirasi kuliner 63%.
- Berita viral 62%.
Maka wajar jika konten-konten promosi bisnis, baik itu berupa jasa atau produk terbaru, kurang bisa naik di media sosial.
Lantas, apa yang bisa kita lakukan untuk mengakali hal ini?. Jawabannya adalah dengan menjalankan strategi meme marketing.
Apa itu meme marketing?. Dapat dikatakan bahwa ini adalah cara terbaik untuk kamu bisa melakukan promosi bisnis tanpa harus berlawanan dengan tujuan kebanyakan pengguna medsos yang ingin dapat hiburan.
Meme marketing adalah cara terbaik untuk konten bisnis mendapatkan atensi lebih dari pengguna medsos.
Di dalam artikel ini, mimin akan menjelaskan tentang apa itu meme marketing, manfaatnya, bagaimana cara melakukannya serta juga menyebutkan 3 contohnya. Jadi, simak baik-baik ya!.
Apa itu Meme Marketing?
Didapatkan dari Creativism, meme marketing adalah jenis pemasaran yang menggunakan meme atau gambar lucu sebagai poros utama konten. Istilah meme sendiri pertama kali diperkenalkan oleh Richard Dawkins di tahun 1976.
Ia memperkenalkan istilah ini melalui bukunya yang berjudul The Selfish Gene. Tapi, ada sumber lain mengatakan bahwa istilah meme sudah ditemukan jauh sebelum era Dawkins, yakni sudah dimulai sejak abad ke-3 SM.
Seiring berjalannya waktu, istilah ini semakin booming terlebih di era internet yang sudah memasuki era media sosial. Masuknya Facebook sebagai raja media sosial di tahun 2010, menjadikan penyebaran meme kian meluas.
Saat itu, kita bisa menemukan deretan meme-meme lucu dari berbagai fanspage terkenal. Sebut saja Meme Rage Comic Indonesia dan Meme Comic Indonesia. Untuk kamu yang dulu suka dengan karakter herp dan herpina pastinya ingat banget dengan kedua fanspage ini bukan?.
Manfaat Meme Marketing untuk Konten Media Sosial
Ada banyak manfaat yang bisa kamu peroleh dari meme marketing. 4 di antaranya adalah;
Baca Juga: 5 Tips Punya Tim Konten yang Awet dan Tahan Lama Supaya Bisnismu Langgeng- Memudahkanmu untuk menerapkan taktik emotional marketing. Meme sebagai bagian dari emotional marketing, akan membantu kontenmu terasa lebih dekat dengan target audience. Meme marketing juga selaras dengan tujuan kebanyakan pengguna medsos, yakni untuk mendapatkan hiburan.
- Meme adalah jenis konten yang mudah untuk mendapatkan like, comment & share. Ketiga metrik ini sangat berhubungan erat dengan engagements. Oleh sebab itu wajar jika mimin menyebut bahwa meme marketing adalah cara terbaik untuk konten medsos dapatkan engagements yang tinggi.
- Proses pembuatan konten yang cepat. Ya, meme marketing dapat membantu tim kontenmu lebih cepat dalam hal produksi. Meme marketing tidak membutuhkan proses riset yang terlalu panjang layaknya konten-konten promosi pada umumnya.
- Dapat disebarkan di mana-mana. Manfaat terakhir dari meme marketing adalah mampu meningkatkan visibilitas akun media sosial bisnis. Meskipun konten yang kamu produksi ditujukan untuk Instagram, bukan tidak mungkin konten kamu juga bakal jadi trending di media sosial sebelah seperti TikTok. Meme marketing adalah cara terbaik untukmu bisa menjalankan viral marketing.
Baca Juga: Pertimbangan Sebelum Memilih Organic vs Paid Marketing, Pahami 4 Hal Ini!
Cara Menjalankan Meme Marketing
- Memahami bahwa selera humor tiap orang itu berbeda. Oleh sebab itu, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah pede dengan proses pembuatan konten meme yang dilakukan.
- Mesti Up to date dengan trend yang lagi hype di media sosial. Manfaatkan tren terbaru tersebut untuk kemudian kamu terapkan dalam meme marketing. Cara ini sendiri, dapat kita sebut juga sebagai bagian dari penerapan riding the wave.
- Original. Meskipun meme terinspirasi dari banyak tren di media sosial, bukan berarti kamu tidak bisa menyematkan elemen orisinalitas di dalamnya. Kamu tetap harus bisa menemukan elemen keunikan tersendiri dari produksi konten meme marketing.
- Gunakan momentum yang pas.
Contoh-Contoh Meme Marketing
Meme dari DNVB
Inilah penjelasan lengkap tentang meme marketing. Semoga informasi ini bermanfaat ya!.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.