Mulai Berinvestasi dengan Modal Rp10.000, Dapat Apa Aja ya?

Mulai Investasi Dengan Modal 10.000 (Sumber Gambar Pexels.com)

Mulai Investasi Dengan Modal 10.000 (Sumber Gambar Pexels.com)

Like

Investasi dengan modal minim semakin sering digaungkan, baik dari kalangan influencer maupun para penggiat ekonomi.  

Di masa kini, investasi semakin mudah dilakukan oleh siapa saja. Tak perlu tunggu dewasa dan kaya raya, kalangan muda dengan modal terbatas sudah mulai bisa berinvestasi. Semakin muda memulai investasi, peluang kaya raya di masa tua akan semakin besar. 

Menyasar kalangan muda, kebijakan investasi terus berkembang demi memudahkan masyarakat menjadi seorang investor. Kemajuan teknologi yang pesat, menjadikan investasi semakin mudah dikelola melalui telepon genggam. 

Berbagai penyedia jasa investasi, berlomba-lomba membuat program investasi dengan modal seminim mungkin. Berikut instrumen investasi yang bisa kamu manfaatkan dengan modal mulai dari Rp 10.000,00.
 

3 Instrumen Investasi dengan Modal 10.000

Berikut adalah 3 instrumen investasi dengan modal mulai dari Rp10.000


1. Tabungan emas

Investasi emas masih menjadi favorit masyarakat untuk mengamankan mata uang. Dengan risiko kerugian yang kecil, harga emas memiliki kecenderungan stabil namun tetap naik.


Menabung emas kini sudah bisa dalam bentuk digital. Seperti yang dikelola PT Pegadaian. 

Be-emers bisa menabung emas mulai dari 0,01 gr atau Rp10.000,00 untuk pembelian awal. Nantinya emas bisa dicetak dengan kelipatan minimal 1 gr. Melalui skema ini, Be-emers bisa lebih mudah memiliki emas dengan konsisten menabung.

Namun bagi Be-emers muslim, alangkah lebih baik jika bisa konsisten menabung sendiri. Agar uang bisa langsung ditukarkan dengan emas secara langsung.

Baca Juga: Investasi karena FOMO? Coba Tanya Ahlinya Supaya Cuan
 

2. Reksa Dana

Dianalogikan sebagai wadah atau tempat untuk menghimpun dana dari masyarakat pemberi modal. Reksa dana dikelola oleh manajer investasi dalam sebuah badan hukum.

Manajer investasi yang nantinya mengelola dana untuk diinvestasikan dalam portofolio efek seperti saham,  instrumen pasar uang, maupun obligasi. 

Berbagai perusahaan pengelola keuangan memiliki program reksadana dengan modal mulai dari Rp10.000,00. Seperti BCA, Bank Mandiri, Bareksa, dan lainnya.