Mengatasi Permasalahan Peternak Susu Sapi Lokal, Ini Peran Pemerintah hingga Masyarakat

Peternak sapi perah lokal tengah terimbas dampak dari susu sapi impor (Foto Dokumen Bisniscom)

Peternak sapi perah lokal tengah terimbas dampak dari susu sapi impor (Foto Dokumen Bisniscom)

Like

Berita tentang aksi protes para peternak sapi perah yang membuang susu mereka di jalanan, menjadi sorotan dan mengundang keprihatinan publik.

Di balik aksi dramatis tersebut, tergambar kisah pahit para peternak yang berjuang keras untuk bertahan hidup di tengah gempuran impor susu dari luar negeri.

Impor susu ternyata berdampak negatif bagi para peternak lokal. Susu impor yang lebih murah dan mudah didapat, menggerogoti pasar susu lokal.

Industri pengolahan susu lebih memilih susu impor karena harganya yang lebih rendah, sehingga susu produksi peternak lokal terabaikan dan sulit terserap pasar.

Baca Juga: Survive di Tengah Gempuran Susu Sapi Impor, Ini yang Bisa Dilakukan Peternak Lokal!


Situasi ini mengakibatkan kerugian besar bagi para peternak. Mereka terpaksa menjual susu mereka dengan harga yang rendah, bahkan terkadang mengalami kerugian karena tidak laku terjual.

Padahal, mereka telah berjuang keras merawat sapi-sapi mereka, menyediakan pakan yang berkualitas, dan menjaga kesehatan ternak mereka.

Kekecewaan para peternak memuncak ketika mereka melihat susu hasil jerih payah mereka terbuang sia-sia. Aksi pembuangan susu menjadi simbol protes mereka terhadap kebijakan pemerintah yang dianggap tidak adil dan tidak berpihak pada peternak lokal.

Jeritan para peternak ini menjadi cerminan permasalahan yang lebih besar dalam sistem pertanian di Indonesia.

Ketergantungan pada impor pangan, khususnya produk susu, menjadi ancaman serius bagi ketahanan pangan nasional.