
Ilustrasi pengusaha fashion berjualan di marketplace (Foto Freepik.com)
Dunia fashion berkembang dan berevolusi. Fashion bisa berubah hanya dalam tren, kurun waktunya begitu cepat.
Bukan hanya di level brand besar, dunia fashion lokal dan skala kecil sekarang didominasi pasar dengan model bisnis yang fleksibel.
Luasnya cakupan bidang fashion, bukan sekedar produksinya saja, tapi penjualan baik dalam bentuk barang maupun dalam bentuk produk custom (konveksi).
Jualan Produk Fashion Lebih Cuan Offline atau Online?
Untuk pemasaran apakah dalam bentuk offline atau online? Pengusaha UMKM fashion terus menganalisa dengan tajam karena pelaku pelanggan itu mudah sekali berubah-ubah.Contohnya sebelum covid, pembeli lebih menyukai beli fashion lewat offline. Saat covid, pembeli semua menggunakan metode online karena tidak ada tatap muka.
Namun, setelah covid, pembeli yang diharapkan untuk datang ke toko-toko offline. Sayangnya ada fenomena baru yaitu Rohana dan Rojali.
Rojali singkatan dari rombongan jarang beli, sementara rohana singkatan dari rombongan hanya tanya-nanya.
Fenomena baru di mana para rombongan pembeli datang ke pusat perbelanjaan atau mall yang hanya sekedar melihat-lihat saja, tetapi tidak melakukan transaksi apa pun.
Meskipun demikian, ada tantangan dari bisnis fashion di era digital. Dengan adanya tren fast fashion, pelaku usaha baru maupun lama harus memberikan perhatian perilaku konsumen yang lebih jeli dan teliti sebelum beli, misalnya melihat fashion dari fungsi, identitas, nilai unik dari sebuah produk.
Ketika para UMKM Fashion berpikir untuk memasarkan produknya melalui marketplace, mereka harus realistis terhadap beberapa tantangan yang harus dihadapi.
Ada keunggulan maupun kekurangan dalam pemasaran melalui marketplace.
Baca Juga: Cara Arnis Wigati Ajak Anak Muda Kenal Indonesia Lewat Gaya Ala Sabuya Sembari Menjaga Bisnis Tetap Eksis
Keuntungan Berjualan Produk Fashion Lewat Online Shop
Berikut adalah keuntungan berjualan produk fashion lewat online shop yang bisa jadi pertimbangan kamu:- Jangkauan konsumen lebih luas, dapat mencapai pelanggan di seluruh negeri tanpa batas geografis.
- Harga jual lebih kompetitif, bersaing dengan kompetitor dalam harga jual.
- Jika biaya operasional rendah maka penjual fashion online dapat menjual produk lebih besar dengan harga yang lebih murah.
- Cocok untuk modal terbatas, jika jualan online Anda dapat memulainya dengan modal terbatas.
- Segmentasi pasar dan target market yang spesifik
Kekurangan Berjualan Produk Fashion Lewat Online Shop
Sedangkan berikut adalah kekurangan berjualan produk fashion lewat online shop yang bisa kamu pertimbangkan:
- Persaingan ketat, jumlah kompetitor online dengan produk yang sama makin banyak jumlahnya.
- Biaya digital marketing, untuk mencapai target market yang spesifik, perlu strategi optimal. Hal itu perlu biaya yang cukup tinggi, adanya google ads
- Masalah kepercayaan konsumen yang ragu-ragu membeli tanpa melihat. Seperti fenomena Gojali, pembeli harus lihat dulu di toko offline baru nanti membeli di toko online.
- Ketergantungan internet. Koneksi yang tak stabil juga akan mempengaruhi penjualan
- Komplain pelanggan lebih tinggi, pelanggan tidak puas dengan produk yang dipamerkan secara visual dengan barang yang nyata.
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.