4. Jangan Gantungkan Diri pada Satu Jalur
Salah satu pelajaran besar dari era AI ini karier nggak harus linier. Dulu, orang kerja di satu tempat sampai pensiun. Sekarang, punya side job atau bisnis kecil justru jadi keunggulan.Gunakan waktumu untuk eksplorasi. Mungkin kamu bisa coba jual karya digital, jadi freelancer, atau membangun proyek sosial yang relevan dengan bidangmu.
Dengan begitu, kamu nggak cuma “bertahan” di era AI, tapi juga tumbuh dengan cara baru.
5. Fokus Pada Nilai Manusiawi
Teknologi bisa bikin kerja lebih efisien, tapi manusia tetap dibutuhkan untuk memberi makna. Empati, kejujuran, rasa tanggung jawab, dan visi sosial nggak bisa digantikan algoritma. So, sekalipun dunia makin otomatis, jangan sampai kita kehilangan hal paling penting, yaitu kemanusiaan.AI bisa bantu menulis, tapi hanya manusia yang bisa menulis dengan hati. AI bisa bantu prediksi tren, tapi hanya manusia yang bisa menciptakan makna dari data itu.
Di sanalah masa depan kita. Bukan di balik layar mesin, tapi berdampingan dengannya.
Bukan Takut, Tapi Siap
AI bukan musuh, tapi tantangan untuk jadi versi diri yang lebih adaptif. Daripada takut kegeser, mending mulai tanya ke diri sendiri, skill apa yang bisa aku tingkatkan hari ini?Karena di dunia kerja masa depan, yang bertahan bukan yang paling pintar, tapi yang paling cepat belajar.
So, yuk upgrade diri, bangun personal brand, dan terus jadi manusia yang nggak bisa digantikan mesin!
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Punya opini atau tulisan untuk dibagikan juga? Segera tulis opini dan pengalaman terkait investasi, wirausaha, keuangan, lifestyle, atau apapun yang mau kamu bagikan. Submit tulisan dengan klik "Mulai Menulis".
Submit artikelnya, kumpulkan poinnya, dan dapatkan hadiahnya!
Gabung juga yuk di komunitas Whatsapp Group kami! Klik di sini untuk bergabung
Nurhidayah
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.