Ini Rahasia Warren Buffet Sukses Berinvestasi Sejak Umur 11 Tahun

Warren Buffett - Pinterest

Warren Buffett - Pinterest

Like

Pengusaha, investor ternama, sekaligus jadi salah satu orang terkaya di dunia, membuat nama Warren Buffett menjadi salah satu inspirasi untuk meraih kesuksesan nih.

Apakah kamu salah satu yang mengidolakan Warren Buffett, Be-emers?

Pria yang lahir di Omaha, Nebraska, AS pada 30 Agustus 1930 ini, tentunya enggak langsung sesukses kayak sekarang ini. Buffett pun telah melewati banyak tantangan untuk bisa menjadi pebisnis sekaligus investor yang unggul.

Bahkan, Buffett sudah memulai investasi sejak umurnya 11 tahun lho, Be-emers! Keren!

Nah, berdasarkan data Forbes, yang dilansir dari laman Bisnis, ini hal-hal yang jadi membuat Buffett terus berinvestasi.
 

Harus Sabar

Investasi itu enggak lepas dari adanya risiko. Meskipun, risiko itu tergantung dari jenis instrumen investasi dan berbagai sentimen lain seperti keadaan ekonomi.


Nah makanya, sebagai investor, kamu harus belajar untuk selalu sabar. Kalau kamu masih gegabah, bisa jadi, bukannya cuan, kamu malah sering boncos.

Begitu juga yang dilakukan Buffett. Misalnya, saat saham Cities Service (sekarang CITGO), perusahaan minyak AS mengalami fluktuasi, Buffett justru memilih untuk menarik investasinya.

Namun, ternyata saham perusahaan tersebut kemudian melonjak menjadi US$202. Nah, saat itulah, dia menyadari pentingnya bersabar dan menahan posisi.

Riset dan Dapatkan Compound Interest

Dalam berinvestasi, kamu juga perlu banyak riset. Usahakan untuk selalu pelajari bisnis yang menjadi sasaran investasi dan riset sebanyak-banyaknya. 

Selain itu, dapatkan compound interest dari investasi yang kamu lakukan. Adapun, compound interest merupakan bunga berbunga alias bunga yang dihitung atas jumlah pinjaman pokok ditambah bunga yang diperoleh sebelumnya.

Nah, saat Buffett menjual efek, ia belajar tentang cuan dari compound interest. Bahkan, pria yang dijuluki Peramal dari Ohama ini sudah tahu bisa pensiun di usia 25 tahun dengan hanya mengandalkan bunga dari asetnya yang bernilai US$127.000.

Meski begitu, hingga kini, ia masih belum bisa pensiun sebagai investor dan masih menjabat sebagai CEO Berkshire. Hal itu dilakukan Buffett karena keahliannya dalam berbisnis dan berinvestasi semakin terasah.

Jadi, siapa yang mau hidupnya kayak Warren Buffet?

Yuk, cari cuan dan jangan malas gerak!