Sistem COD Shopee ( Sumber : youtube shopee )
Likes
Pepatah “pembeli adalah raja” nampaknya memang berlaku di dunia bisnis, terutama bisnis online seperti saat ini. Para penjual berlomba-lomba untuk memberikan pelayanan dan harga terbaik untuk menarik minat konsumen.
Salah satunya penerapan sistem pembayaran Cash on Delivery atau COD oleh para online shop maupun di e-commerce. COD merupakan sistem dimana pembeli dapat melakukan pembayaran langsung kepada kurir saat barang diterima.
Melihat pada makna COD, keberadaan sistem COD sebagai alternatif pembayaran selain pembayaran digital sejatinya sangat memudahkan pengguna karena sistem COD ini berbanding terbalik dengan sistem pembayaran digital.
Dimana barang akan dikirimkan dulu oleh penjual baru transaksi akan berlangsung secara langsung dengan kurir. Berbeda dengan pembayaran digital yang mengharuskan untuk membayar dulu baru barang akan dikirimkan.
Selain itu, sistem COD ini mampu merangkul pengguna yang masih gaptek, seperti pengguna generasi milenial awal bahkan baby boomer. Sehingga diharapkan mereka tetap dapat menggunakan layanan e-commerce dengan nyaman.
Akan tetapi, masih banyak orang yang salah paham dengan syarat dan ketentuan COD nih. Seperti yang baru-baru ini viral, seorang ibu yang adu mulut dengan kurir paket karena merasa barang yang diterima tak sesuai pesanan dan enggan membayar ke kurir.
Lantas, timbul pertanyaan, sebenarnya bagaimana sih sistem cod yang benar? Berikut poin penting dari syarat dan ketentuan COD yang dirangkum dari beberapa e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Blilbi dan Bukalapak.
Baca Juga: Deretan Model Bisnis Amazon, Cuan Terbanyak Bukan dari E-commerce Lho!
Pesanan diserahkan setelah pembeli membayar ke kurir
Meski pembayaran dilakukan langsung kepada kurir, bukan berarti anda bisa mengecek barang sebelum membayar. Pada peraturan COD di beberapa e-commerce tersebut, pembeli diharuskan membayar ke kurir sebelum menerima atau membuka paket.Bila anda menolak melakukan pembayaran, pada peraturan di Shopee maka anda akan diblokir dari sistem pembayaran COD. Sehingga, ada tak bisa lagi berbelanja dengan sistem tersebut.
Pengajuan komplain dan pengembalian barang dilakukan melalui e-commerce
Bagaimana bila barang yang diterima tidak sesuai dan ingin mengajukan pengembalian atau penukaran barang? Ternyata, bila hal ini terjadi, anda dapat melakukan pengajuan kepada penjual melalui platform e-commerce.E-commerce diatas telah memberikan fitur “pengembalian produk” dalam platformnya, lho. Anda hanya perlu mengikuti arahan dan melengkapi data yang diperlukan seperti mendeksripsikan keluhan dan melampirkan bukti.
Selanjutnya, pengajuan anda akan ditindaklanjuti oleh e-commerce kepada penjual. Sehingga, perlu diketahui bahwa pengajuan komplain dan pengembalian barang yang tidak sesuai bukan dilakukan pada kurir paket ya.
Itulah poin penting dari sistem pembayaran COD yang perlu anda pahami sebagai calon pembeli. Jangan lupa baca syarat dan ketentuan lengkap dari e-commerce yang anda pilih sebelum berbelanja untuk menghindari kesalahpahaman. Yuk, be a smart buyer!
Tulis Komentar
Anda harus Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.