Orang Super Kaya Nilai Singapura sebagai Tempat Teraman, Kenapa Ya?

Kalau kamu punya uang miliaran dolar, kamu bakal amankan dimana? Salah satu orang terkaya di dunia ini justru memilih untuk menyimpannya di Singapura lho!

Dilansir dari Bloomberg, seorang klien sebuah dealer mobil Keith Oh di Singapura diketahui telah memesan Bentley senilai S$ 1,1 juta atau senilai US$830.000. Klien asal China tersebut ternyata jadi salah satu penanda derasnya uang yang mengalir di Singapura lho, Be-emers.

Bahkan, saat pandemi Covid-19 menghantam Asia Tenggara dan kekacauan politik mengancam Hong Kong, Pulau di semenanjung Melayu ini telah menjadi pelabuhan yang aman bagi beberapa taipan terkaya beserta keluarganya di kawasan itu.

Lalu, kenapa mereka memilih Singapura?

Baca Juga: Seberapa Banyak Sih Kekayaan yang Kamu Punya?
 

Singapura dan Daya Tariknya

Dilansir dari Visit Singapore, sekitar tahun 1298-1299 sesudah masehi, catatan bangsa Tionghoa menyebutkan kalau pemukiman pertama didirikan di sebuah pulau bernama “Pu-luo-chung” atau “Pulau Ujong” yang kini dikenal dengan nama Singapura.


Barulah pada abad ke-14, seorang pangeran dari Kerajaan Sriwijaya mengubah pulau tersebut menjadi “Singapura”, yang berarti “Kota Singa”.

Terletak di semenanjung Malaysia dan menjadi titik temu alami dari berbagai rute pelayaran, kota Singapura kemudian berkembang jadi pos perdagangan bagi berbagai negara seperti China, Arab, Portugis, hingga suku Bugis, Indonesia.

 

Kalau dilihat dari sejarahnya, Singapura telah lama menjadi daya tarik bagi orang kaya Tionghoa, Indonesia, dan Malaysia. Bahkan, mereka datang untuk perjalanan singkat, berbelanja, bermain di kasino, atau melakukan pemeriksaan kesehatan di klinik kelas dunia.

Bayangin, Mount Elizabeth Hospital di Orchard, hanya beberapa langkah dari toko-toko utama seperti Gucci dan Rolex. Rumah sakit ternama itu juga punya Pusat Privilege Banking UOB di lobinya lho!

Makanya, enggak heran deh, sejak pandemi banyak orang kaya yang memutuskan untuk tinggal selama berbulan-bulan di Singapura.

Kondisi di Singapura juga jauh lebih stabil dibanding negara tetangganya, yang mana menurut data Universitas Johns Hopkins, Malaysia dan Indonesia lebih dari 10 dan 30 kali lebih tinggi daripada di Singapura.

Enggak cuma itu, Singapura juga semakin maju dengan vaksin, yakni sebanyak 30 persen dari total populasi. Perolehan tersebut hampir dua kali lipat dari China, bahkan lebih jauh dari negara tetangganya yakni Malaysia dan Indonesia.

Adapun, Bloomberg menyebutkan, Singapura tidak membocorkan banyak detail tentang penduduk migrannya yang super kaya. Namun, para bankir swasta, kantor multi-keluarga, dan penyedia layanan lainnya mengatakan para pendatang baru Singapura telah membantu bisnis mereka, terutama selama pandemi.

Kalau menurut kamu, tempat mana yang aman buat menyalurka kekayaan yang kamu miliki?