Apa Perbedaan Nilai Nominal Uang Rp 1 Juta Zaman Dulu dengan Sekarang?

Berdasarkan dari tulisan John Maynard Keynes dalam bukunya yang berjudul A Treatise on Money, fungsi basic dari uang itu hanya ada dua, yaitu medium of exchange dan store of wealth.

Memang uang dapat ditukar dengan hasrat dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan khususnya setelah menerima gaji. Akan tetapi, perlu disadari bahwa nilai uang itu akan terus menurun selama dunia ini terus mencetak uang demi pemulihan ekonomi.

Contohnya di Amerika Serikat yang mana selama krisis pandemi COVID 19, Joe Biden menandatangani paket stimulus terbesar sepanjang sejarah yakni senilai US$ 1,9 trilun (Rp 27.000 triliun) demi mempercepat proses pemulihan ekonomi Amerika.

Tentunya itu membuat jumlah uang yang beredar akan semakin banyak sehingga membuat nilainya menurun seperti yang telah disampaikan oleh Peter Schiff melalui video Youtube yang berjudul The False Definition Of Inflation.
 

Terus, Gimana Supaya Nilai Uang Kita Tetap Terjaga?

Tentu dengan menginvestasikannya ke suatu aset sebagai sarana store of wealth. Saat ini, memulai investasi sangat praktis karena sudah bisa full online dan tentunya cocok untuk pemula yang belum paham investasi atau jikalau pun paham namun waktunya terbatas seperti pengusaha atau pekerja kantoran, maka bisa mulai berinvestasi di instrumen reksadana karena dikelola secara profesional oleh Manajer Investasi (MI) dan tentunya memiliki izin dari OJK.