ilustrasi bisnis renovasi rumah (sumber:ylpkjatim.or.id)
Likes
Judul artikel ini bukan lebay apalagi clickbait. Ini adalah kisah nyata yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Simak baik-baik kisahku ini. Siapa tahu bisa menginspirasi dan jadi jalan baru bagi anda yang pengen nambah penghasilan.
Yuk kita mulai..
Jadi pegawai dengan gaji tetap itu ada enaknya ada pula kurang enaknya. Enaknya ya jelas setiap bulan dapat gaji. Nah tapi kurang enaknya itu kita mau kerja keras sampai keluar keringat dari gigi pun gaji bakal gitu-gitu aja. Sementara kebutuhan terus meningkat dari waktu ke waktu. Seperti aku yang sekarang nambah pengeluaran buat cicilan rumah.
Maka dari itu aku memutar otak. Gak bisa mengandalkan dari satu keran pendapatan saja, sangat rentan dan berbahaya. Sehingga aku mencoba-coba mencari penghasilan tambahan. Mulai dari jadi kontributor di platform menulis online, jadi reseller, sampai iseng-iseng ikut program survey berbayar pun pernah aku ikuti.
Singkat cerita tibalah aku pada ujian hidup yang ternyata membawa rezeki di kemudian hari. Saat renovasi kamar mandi aku menggunakan jasa tukang dari perusahaan yang sudah berbentuk CV. Aku percaya aja. Apalagi sudah 3 kali perbandingan harga dengan jasa tukang lainnya. Itu yang termurah. Disepakati harga Rp 10 juta untuk renovasi perluasan kamar mandi dengan ukuran 3m x 1,5m dan rabat bagian belakang seluas 4,5m x 6m. Semua material dari kami. Design juga dari kami.
Tapi ya ampun benar-benar menguji kesabaran. Dia janji dalam seminggu selesai, tapi dua minggu berjalan juga belum ada 50%. Sampai minggu ketiga juga belum selesai. Istriku tersayang sampai ikut angkat bicara dengan nada tinggi kepada tu tukang. Gara-gara tukang tidak tepat janji, kami pun terpaksa nambah waktu ngekos, nambah pengeluaran lagi.
Akhirnya aku kepikiran buat Surat Perjanjian Pengerjaan Project, tertulis jelas apa saja hak dan kewajiban kedua belah pihak. Konyol memang aku ini, baru kepikiran di akhir, setelah kejadian buruk terjadi.
Dari kejadian buruk dipermainkan jasa tukang bangunan itulah aku muncul semangat untuk memelajari segala hal tentang project pembangunan dan renovasi rumah. Mulai dari peralatan apa saja yang dibutuhkan, menyusun anggaran kebutuhan material, sampai teknik-teknik pertukangan. Aku dekati tukang-tukang sekitar perumahan, membaur dengan mereka, aku akses internet banyak belajar dari youtube. Saat itu belum ada pikiran untuk terjun ke ranah bisnisnya, semangatku memelajari semua itu hanya untuk dipakai diri sendiri.
Hingga tibalah kabar buruk dari usaha sampingan yang sudah aku geluti sektiar tiga tahunan. Platform menulis online yang selama ini jadi pendulang dollar menyatakan off menerima tulisan karena alasan pandemi covid-19. Oh amat terpukul kondisi keuangan kami.
Dari keadaan sulit itulah aku bangkit. Mencari peluang usaha baru. Dan terpikirlah ide untuk bisnis jasa renovasi bangunan perumahan. Sebab aku melihat pangsa pasar yang luas dan besar, setidaknya untuk tetangga-tetanggaku yang semuanya masih dalam tahap pembangunan awal dari developer.
Btw maaf ya kalau kisahku ini terkesan bertele-tele, sebab aku rasa kisah yang melatarbelakangi bisnis ini perlu disampaikan.
Nah sekarang mari kita ke bagian yang paling ingin anda ketahui.
Bagaimana caraku dapat uang hingga Rp 10 juta dari bisnis renovasi rumah tanpa modal?
1. Mengurus Legalitas
Contoh NIB
Contoh Surat Izin Usaha
Gak usah mikir legalitas itu mahal dan rumit. Ngurus NIB (Nomor Induk Berusaha) dan Surat Izin Usaha itu gratis dan gampang banget. Cukup online dengan mengakses oss.go.id. Petunjuknya sudah tersedia di sana dan gampang dipelajari. Prosesnya pun cepat, sehari jadi!
2. SDM yang Siap dan Berkualitas
Ini bagian paling menantang dari bisnis ini. Mencari SDM yang punya sikap baik dan kualitas kerja baik sungguh sulit.
Aku sempat tertipu karena terlalu percaya dengan seorang tukang. Dia bermain curang di belakang. Tapi, dari dicurangi itulah aku belajar lagi. Sekarang setiap tukang yang mau bergabung dengan bisnisku harus tanda tangan kontrak kerjasama di atas materai. Biar jelas hak dan kewajiban dan apa saja yang termasuk pelanggaran.
Sudah aku bilang di judul artikel, usaha ini aku mulai tanpa modal. Untuk bayar upah SDM pun aku ambil dari pembayaran customer setelah project selesai. Para tukang juga tak keberatan. Ya intinya, pintar-pintar saja kita bikin kesepakatan.
3. Paham dengan Apa yang Dijual/Product Knowledge.
Ini yang penting banget selain SDM. Kita harus benar-benar memahami tarif pada umumnya, berapa tarif renovasi kamar mandi, dapur, pagar, bahkan bangun rumah dari nol, harus tahu berapa tarifnya per meter. Baik sistem borong jasa saja atau termasuk material. Memahami tarif pada umumnya (pasaran) bisa bikin kita percaya diri saat melakukan negosiasi dengan customer.
Tingkat kesulitan pengerjaan bangun atau renovasi per bagian juga wajib dipahami supaya bisa estimasi selesai kapan. Harus paham juga cara menghitung kebutuhan material. Untuk material aku sudah kerjasama dengan toko bangunan jadi dapat diskon khusus, dapat harga lebih miring.
4. Promosi
Promosi yang aku lakukan juga gratis. Aku share ke grup-grup WA, Facebook, dan Line yang potensial. Aku pasang iklan gratis juga di salah satu pasar daring global yang juga memasarkan bidang jasa. Maaf gak bisa sebut nama mereknya ya. Namanya sudah familiar kok dan merupakan pemain lama.
Sejauh ini promosi yang paling efektif adalah aku meluangkan waktu di sore hari dan akhir pekan untuk menyapa tetangga. Ngobrol asyik dengan tetangga, tertawa renyah dan ujung-ujungnya ya jualan secara halus. Ingat ya, jualanlah secara halus.
5. Perlakukan Customer sebagai Orang Penting dan Spesial
Harus punya orientasi melayani semaksimal mungkin. Kami punya nomor handphone yang khusus untuk bisnis ini. Nah dari cara menjawab telepon, membalas chat. Itu ada ilmunya.
Silakan googling, banyak dan gampang dipelajari. Lalu saat janjian untuk survei lokasi, wajib hukumnya minimal tepat waktu, kalau tim kami malah wajib hadir 10 menit lebih awal. Pantang bikin calon customer menunggu.
Kemudian untuk kualitas pengerjaan kami juga memberikan garansi sampai 3 bulan tergantung besarnya project. Keunggulan lainnya adalah kami tidak terima DP. Pembayaran berdasar progress pengerjaan dan pelunasan setelah project selesai.
Rata-rata customer puas dengan layanan jasa kami. Efeknya--> customer yang puas lidahnya akan gatal untuk cerita dengan tetangganya. Begitu seterusnya.
Ya intinya, posisikan customer adalah orang spesial yang harus diperlakukan sebaik mungkin. Lalu tanamkanlah dalam hati --> jangan cari pembeli, tapi carilah pelanggan.
Sekian share pengalaman pribadiku bertahan dan bangkit di saat pandemi covid-19. Jangan malu-malu klik like dan share bila dirasa kisah ini bermanfaat ya. Terima kasih ^_^
Komentar
15 Jun 2023 - 08:40
pengalaman yang berharga dan bermanfaat, terima kasihs udah sharing
13 Jul 2020 - 10:10
Bermanfaat sekali????????
02 Jul 2020 - 07:53
wah baru tahu NIB dan surat izin usaha ngurusnya gratis. tapi aku masih bingung nentuin kode KBLI nya, boleh minta no hp atau alamat email pak Frendy untuk tanya2. makasih banyak sebelumnya.
02 Jul 2020 - 01:18
Tipsnya bermanfaat.
Salam