Kisah Inspiratif Armand Hartono, Sang Putra Mahkota Keluarga Hartono

Armand Wahyudi Hartono Illustration Web Bisnis Muda - Google Images

Armand Wahyudi Hartono Illustration Web Bisnis Muda - Google Images

Like

Ingat kisah orang terkaya di Indonesia yang makan Tahu Pong di restoran pinggir jalan di Semarang?

Yap, dia adalah Michael Bambang Hartono. Bersama adiknya, Robert Budi Hartono, kedua bersaudara ini dinobatkan sebagai orang terkaya di Republik Indonesia dengan valuasi aset Rp 548,2 triliun versi Forbes Indonesia 2020, Be-emers!

Ketika kamu menjadi orang terkaya seantero negeri, semua perhatian masyarakat tidak hanya akan ada di kamu, Be-emers, tapi juga keluarga dan kerabat. Salah satunya dialami oleh Armand Wahyudi Hartono yang merupakan putra dari Robert Budi Hartono.

Kesederhanaan keluarga Hartono bukan sekadar pencitraan. Diduga, sikap bersahaja ini telah tumbuh dan mengakar kuat di keluarga besarnya.

Armand Hartono belum lama ini menggemparkan dunia maya Tanah Air. Unggahan lamanya di Instagram pribadi @armandhartono menjadi perbincangan netizen. Saat itu, ia membagikan foto yang memperlihatkan sepatu yang ia kenakan rusak.
 

Sebagai solusi, keponakan Bambang Hartono kemudian memperbaiki alas kaki dengan menggulung lakban di atas area yang rusak.
 

Instagram Armand Hartono @armandhartono

Instagram Armand Hartono @armandhartono


"Apa pun bisa terjadi, sepatu lama tiba-tiba robek di jalan, untung ada lakban," katanya di @armandhartono seperti dikutip Senin, 6 September.

Sikap dan solusi Armand tentu saja mengundang decak kagum. Bagaimana tidak, dengan kemampuan finansial yang ia miliki, bahkan ia bisa langsung mengganti sepatu yang rusak dan membeli yang baru.

Ditambah lagi, pria kelahiran 20 Mei 1975 ini memiliki status sebagai putra orang terkaya di Indonesia sekaligus putra mahkota Klan Hartono. Sehari-harinya, ia dikenal memiliki perilaku sederhana dan berhemat, lho. Ia juga sangat disiplin menabung. 

Tanggapan positif pun mengalir dari pengguna Instagram lainnya di kolom komentar.
 

Perjalanan Karir Armand Hartono

Dahulu, di tahun 1996, Armand menempuh pendidikan di California State University. Setahun berikutnya, ia mendapatkan gelar Master of Science bidang Engineering Economic-System and Operation Research dari Stanford University.

Setelah mengenyam bangku pendidikan tinggi, Armand bekerja di JP Morgan Singapura sebagai analis untuk Global Credit Research and Investment Banking dari tahun 1997 hingga 1998.
Setelah itu, ia menempati posisi manajerial di PT Djarum dari tahun 1998 hingga tahun 204 lho, Be-emers!

Nah, Armand mulai berkecimpung di dunia perbankan sejak bergabung dengan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) di tahun 2004 sebagai Kepala Divisi Perencanaan Wilayah hingga tahun 2006.

Armand diketahui pernah menduduki sejumlah posisi strategis. Salah satu yang terpenting adalah menjadi Wakil Presiden Direktur Bank BCA. BCA sendiri adalah bank swasta yang terbesar di
Indonesia dan merupakan salah satu badan usaha yang terafiliasi dengan bisnis keluarga Hartono.

Pasalnya, saat ini BCA dikuasai oleh PT Dwimuria Investama Andalan yang menguasai 54,94 persen saham perseroan. Sedangkan Dwimuria Investama merupakan perusahaan yang 100 persen dimiliki oleh Robert dan Bambang Hartono yang juga terhubung dengan Grup Djarum.
 
Asal tahu saja, sepanjang tahun 2020, BCA berhasil mengumpulkan laba bersih konsolidasi sebesar Rp 27,1 triliun. Sementara itu, untuk semester I 2021, emiten berkode saham BBCA ini dilaporkan mampu menghasilkan kas tak kurang dari 14,5 triliun.